REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Pada pencarian hari keempat, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban yang dikabarkan tenggelam di Sungai Cikawung Desa Bantarpanjang Kecamatan Cimanggu Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Kepala Kantor Pencarain dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan jenazah korban ditemukan pada Sabtu (23/4) pukul 15.50 WIB dari lokasi ke arah hilir sejauh 4 kilometer. "Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," ujar Nyoman, Ahad (24/4/2022)
Pertama kali korban ditemukan oleh salah satu warga yang sedang melakukan penyisiran darat dan melihat sosok punggung korban terpendam di pasir. Melihat kejadian tersebut langsung melaporkan ke Basarnas yang langsung mengevakuasi korban dengan menggunakan alkon.
Korban diketahui tenggelam pada Selasa (19/04) pukul 17.40 WIB. Saat korban pulang dari berkebun di Grukgrak (Kutasari), dan hendak menyeberangi sungai korban terpeleset dan tenggelam.
Adapun korban bernama Sanihar (73 tahun), laki-laki warga Dusun Nambo RT01 RW10, Desa Bantarpanjang, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap.
"Dengan ditemukannya korban, maka secara resmi untuk kegiatan Operasi SAR kita nyatakan ditutup dan semua unsur kita kembalikan ke ke satuannya masing-masing," kata Nyoman.
Unsur SAR Gabungan terdiri Basarnas Kantor SAR Cilacap, Polsek Cimanggu, Koramil Cimanggu, Satpol PP, perangkat desa, SAR Kokam, MDMC, Bagana, Tagana, Relawan Cimanggu, dan warga sekitar.