REPUBLIKA.CO.ID,UNGARAN -- Meski arus balik Lebaran 1443 Hijriah di wilayah Kabupaten Semarang terpantau terus melandai, Polres Semarang tetap menyiagakan jajarannya dalam rangka mengamankan dan mendukung kelancaran arus lalu lintas.
“Secara statistik, jumlah pergerakan pemudik yang melaksanakan arus balik mulai berkurang signifikan, namun kami tetap menyiagakan anggota di pos pelayanan maupun pos pengamanan,” ungkap Kapolres Semarang, AKBP Yovan Faatika HA, di Ungaran, Senin (9/5/2022).
Ia mengatakan, berdasarkan pantauan di lapangan, jumlah pereraka aus balik pada lebaran tahun ini terus berkurang dan arus lalu lintas di wilayah Kabupaten Semarang pun mulai berangsur normal.
Kendati begitu, lanjut kapolres, Polres Semarang akan tetap menyiagakan jajarannya untuk mengantisipasi adanya arus balik yang masih tersisa.
Terlabih, saat ini aktivitas pegawai pemerintahan maupun swasta di Kabupaten Semarang juga telah berangsur normal. Sangat dimungkinkan, pergerakan arus balik yang tersisa bakal bertemu dengan mobilitas maupun aktifitas masyarakat Kabupaten Semarang yang telah kembali normal.
“Sehingga, kami tetap manyiagakan anggota di lapangan, karena masih ada beberapa kendaraan ber nomor polisi Jakarta maupun Jawa Barat yang melintas di wilayah Kabupaten Semarang.” tegasnya.
Yovan juga menyampaikan, Kegiatan Operasi Ketupat Candi 2022 (OKC 2022) telah memasuki hari terakhir, pantauan arus balik yang melintas jalur utama maupun Tol wilayah Kabupaten Semarang relatif normal.
“Arus lalu lintas baik yang melewati jalur Utama maupun ruas tol Semarang- Solo terpantau relatif normal, sepanjang jalur yang kami lewati tidak ada penumpukan ataupun kepadatan seperti kendaraan seperti halnya beberapa hari sebelumnya.
Kapolres juga menyebutkan, secara umum pelaksanaan arus mudik maupun arus balik di wilayah Kabupaten Semarang dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Hal ini tidak terlepas dari peran seluruh lapisan masyarakat dan dinas terkait dalam membantu pihak kepolisian demi mewujudkan keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas).
Baik di masa arus mudik, perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah hingga pada saat arus balik di willayah Kabupaten Semarang. “Kami mengapresiasi, masyarakat para pemudik – semuanya-- dapat berperilaku tertib dan mematuhi ketentuan berlalu lintas hingga semuanya dapat berjalan dengan lancar,” tegas Yova didampingi Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Rendi Johan Prasetyo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika