Senin 22 Aug 2022 09:21 WIB

Pemuda Didorong Merawat Kebinekaan Lewat Kemah Nusantara

Acara kemah ini diikuti lebih dari 200 pemuda dari berbagai unsur.

Pemuda (ilustrasi)
Foto: ugm.ac.id
Pemuda (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KUTAI KARTANEGARA -- Para pemuda dinilai harus memiliki karakter kebangsaan yang mengedepankan sikap toleransi dalam hidup bermasyarakat demi terciptanya harmonisasi kehidupan.

Hal tersebut dikatakan oleh Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (Sestama BNPT) RI, Mayjen TNI Dedi Sambowo dalam acara yang bertajuk ‘Kemah Nusantara, Merawat Kebhinekaan dengan Toleransi’, yang berlangsung di Pantai Walet, Muara Badak, Kutai Kartanegara, akhir pekan lalu.

"Sebagai penduduk daerah yang beragam (heterogen), semangat persatuan dalam bingkai kebinekaan harus tumbuh dari diri individu masing-masing, dengan tetap mengedepankan sikap toleransi dalam hidup bermasyarakat demi terciptanya harmonisasi kehidupan,”kata Mayjen TNI Dedi Sambowo,

Acara kemah yang diinisiasi oleh Duta Damai Dunia Maya BNPT regional Kalimantan Timur ini, diikuti lebih dari 200 pemuda dari berbagai unsur suku, agama, budaya, dan latar belakang yang ada di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Dedi juga menyampaikan bahwa acara Kemah Nusantara ini dapat menjadi momen mempererat tali silaturahmi antar organisasi kemasyarakatan dan pemuda (OKP), komunitas seni, organisasi kesukuan dan mahasiswa, serta agenda sharing pengetahuan tentang wawasan kebangsaan.

“Ini sesuai dengan semangat pelibatan multi pihak (pentahelix), yaitu unsur pemerintah, masyarakat, akademisi, media, dan dunia usaha untuk mencegah penyebaran paham radikal terorisme melalui penguatan empat konsensus nasional bangsa Indonesia,” ujar alumni Akmil tahun 1987 ini.

Dikatakan oleh mantan Kasdam XVIII/Kasuari ini, bahwa dirinya berharap acara ini dapat mendorong khususnya pemuda Kaltim untuk menjadi generasi yang memiliki kecintaan pada bangsa dan Pancasila serta menjadi generasi yang mampu melanjutkan cita-cita para pendahulu, terlebih pasca penetapan Kaltim sebagai Ibu Kota Negara.

“Jadi harapan kita ini, adalah generasi penerus bangsa ini akan melanjutkan cita-cita perjuangan para pendahulu, jadi disamping dia pintar dan memiliki intelektual yang bagus, dia juga memiliki kecintaan pada bangsa dan ideologi, NKRI, serta setia kepada seluruh bangsanya," kata perwira tinggi yang pernah menjabat sebagai Komandan Satuan Induk Badan Intelijen Strategis (Dansatinduk BAIS) TNI ini.

Sementara itu Wakil Gubernur Kaltim, H Hadi Mulyadi yang turut hadir dalam acara tersebut juga turut menyampaikan apresiasinya terhadap acara Kemah Nusantara. "Saya sangat mengapresiasi acara kemah nusantara ini adalah acara yang luar biasa, ada pertukaran budaya antar pemuda timur, dan ini bersesuaian dengan program penanggulangan terorisme BNPT," kata Hadi Mulyadi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement