REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah selama dua tahun menjalankan bisnis di Indonesia, pada tahun 2022 ini IUIGA membuka kesempatan masyarakat luas untuk untuk berinvestasi dan menjadi mitra bisnis IUIGA dengan sistem kerja sama waralaba.
Model bisnis waralaba ini terbilang cukup sukses di Indonesia dikarenakan kemudahan yang ditawarkan para franchisor. Inilah yang menjadi salah satu alasan IUIGA berani mengabil langkah dan membuka kesempatan bagi para franchisee dengan tujuan jangkauan bisnis yang lebih luas ke berbagai kota di Indonesia.
"Kami menawarkan model bisnis waralaba ini kepada public untuk bisa bersama-sama menjadi mitra IUIGA dan memiliki visi yang sama ke depannya. Selain profitabilitas bisnis, visi kami adalah menghadirkan produk rumah berkualitas dengan harga yang jujur dan transparan bagi semua konsumen. Cukup dengan 50 juta, franchisee sudah bisa menjadi mitra bisnis IUIGA. Ditambah dengan teknologi Retail+ yang kami miliki akan menjadi nilai tambah yang membuat bisnis IUIGA berbeda dari retailer lainnya," ujar Managing Director IUIGA Indonesia, William Firman, dalam siaran pers, Selasa (13/9/2022).
Launching model bisnis waralaba ini diperkenalkan pada saat selebrasi 2nd Anniversary IUIGA yang diadakan di Mosaic Walk Kota Kasablanka pada tanggal 27 Agustus 2022 lalu. Penjelasan mengenai model bisnis ini dirangkum dalam acara Talkshow 'IUIGA Journey in 2 Years' bersama dengan CSO dari Konimex Group, Edward Joesoef. Antusiasme publik pada saat perkenalan model bisnis ini cukup baik dengan berbagai jenis pertanyaan yang disampaikan pada saat maupun setelah acara selesai.
Edward Joesoef juga mengungkapkan optimisme model bisnis waralaba dari IUIGA ini untuk dapat berkembang di Indonesia. "Model bisnis waralaba adalah salah satu model bisnis yang paling mudah dan dapat diterima secara umum bagi seluruh investor. Kami menawarkan kemudahan dalam berbisnis, karena hanya dengan modal yang tidak terlalu besar dan dengan tingkat ROI yang cukup cepat kami membuka kesempatan bagi para investor untuk bekerjasama dengan kami dalam memajukan serta mengembangkan bisnis home & living di Indonesia," katanya.