REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta seluruh ASN di lingkup Pemprov Jatim untuk meningkatkan pelayanan publik melalui berbagai inovasi. Inovasi tersebut diharapkan mampu memberikan layanan yang mudah, murah, dan cepat bagi masyarakat.

Inovasi yang dilahirkan juga diharapkannya mampu menjawab berbagai tantangan. "Setiap level di birokrasi pemerintahan wajib terus menerus melakukan inovasi dan kreativitas yang dapat menjawab berbagai tantangan lokal, nasional, maupun global," kata Khofifah, Selasa (29/11/2022).

Menurutnya, inovasi pelayanan publik tersebut untuk membuktikan ASN mampu beradaptasi di tengah transformasi digital. ASN, kata dia, dapat menjadi pemantik semangat untuk terus menciptakan inovasi dan menggali potensi sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan zaman.

"Saat ini Global Competitiveness Index ASEAN menunjukkan indeks kompetitif ASN Indonesia berada urutan ke-50. Saya berharap posisi ini dapat menjadi pemacu dan pemicu ASN di Jatim melakukan lompatan kinerja dan produktivitas," ujarnya.

Khofifah menambahkan, adanya indeks inovasi harus dijadikan pintu masuk untuk membangun semangat kerja yang lebih besar. Menurutnya, hal ini hanya bisa dilakukan dengan kemampuan adaptasi digital serta sistem dan tim yang telah terbangun di lingkungan ASN.

Apabila kolaborasi berjalan beriringan, akan menjadi jawaban atas implementasi inovasi di kalangan ASN. "Mari kita semua bergerak mengambil peran positif, produktif, dan inovatif. Perkuat soliditas dan solidaritas korps dan perkuat kerja sama dengan segenap komponen bangsa dalam menegakkan fungsi sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa," kata Khofifah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika