REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Wakil Bupati Sleman, DIY, Danang Maharsa, melepas Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman untuk membantu korban bencana gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. Pengiriman bantuan ini merupakan tahap kedua setelah tahap pertama diberangkatkan akhir November lalu.
Danang berharap tim yang dikirim tahap kedua ini memiliki persiapan yang maksimal dalam rangka misi kemanusiaan. Ia juga berharap bantuan tahap 2 ini dapat memenuhi kebutuhan terkait kekurangan pada saat tahap yang pertama lalu.
"Saya berharap dengan bantuan tahap kedua ini dapat meringankan beban serta menunjukkan kepedulian masyarakat Kabupaten Sleman terhadap musibah yang menimpa saudara-saudara kita di Cianjur," kata Danang.
Kepala pelaksana BPBD Sleman, Makwan menambahkan, bantuan tahap kedua ini merupakan hasil dari evaluasi dan asesmen dari tahap pertama yang lalu.
"Target kami pada tahap 2 ini yakni dapat memotivasi dan mengedukasi masyarakat disana untuk segara bangkit pasca gempa," ujarnya
Pada tahap 2 ini, dikirimkan 13 personil dengan tiga armada. Selain itu, tim tahap 2 ini membawa tenda keluarga sebanyak 15 unit ditambah dengan alat kerja bakti serta titipan dari Kalurahan Margodadi yakni logistik untuk anak-anak sekolah seperti buku, alat tulis, dan sebagainya.
Tim BPBD Sleman nantinya berada di Cianjur selama empat hari tepatnya di Dusun Pawati, Desa Mekarjaya, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur.