Selasa 20 Dec 2022 22:19 WIB

Ganjar Minta Pengecekan Fasilitas Objek Wisata di Jateng

Peralatan diaudit jangan sampai membikin celaka.

Ganjar Minta Pengecekan Fasilitas Objek Wisata di Jateng (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Anis Efizudin
Ganjar Minta Pengecekan Fasilitas Objek Wisata di Jateng (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta dilakukan pengecekan berbagai fasilitas pada objek-objek wisata di provinsiitu guna menghadapi lonjakan wisatawan saat libur Natal dan tahun baru.

"Saya minta agar kelayakan sarana prasarana dipastikan dalam kondisi baik karena diprediksi terjadi peningkatan pelaku perjalanan ke Jateng pada Natal dan tahun baru," katanya saat menyampaikan arahan secara daring pada Rapat Koordinasi Forkopimda Jawa Tengah di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Selasa (20/12/2022).

Baca Juga

Ganjar menyebut nanti ada 19 persen penduduk yang ekuivalen dengan 11,5 juta pelaku perjalanan menuju ke Jateng dan jumlah ini terbilang tinggi.

Terkait dengan hal itu, dirinya meminta pengelola dan penyedia tempat wisata, serta dinas terkait untuk berkomunikasi.

"Jumlah ini cukup tinggi, maka penyedia tempat wisata saya minta siaga. Disiapkan betul dan saya minta Dinas Pariwisata segera lakukan komunikasi," ujarnya.

Kesiapan yang perlu diperhatikan, lanjut Ganjar, terkait dengan protokol kesehatan sebab saat ini pandemi COVID-19 masih dinamis dan patut diwaspadai.

"Kemudian tempat wisata saya rasa perlu dilakukan audit alat-alatnya. Jadi dipastikan itu aman, peralatan diaudit jangan sampai membikin celaka," tegasnya.

Di sisi lain, Ganjar juga meminta seluruh sektor terkait untuk menyiapkan antisipasi setiap potensi selama masa libur Natal dan tahun baru, mulai dari memastikan kecukupan stok dan ketersediaan bahan pokok.

"Ini akan baik kita semua turun dan melakukan operasi pasar agar masyarakat juga melaksanakan ibadah Natal dan perayaan tahun baru nanti nyaman," katanya.

Orang nomor satu di Jateng itu juga meminta jajaran kepolisian serta Dinas Perhubungan menyiapkan pengaturan lalu lintas karena diprediksi terjadi lonjakan pergerakan orang karena pelonggaran persyaratan perjalanan dan libur panjang Natal tahun baru.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement