REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -– Walikota Solo Gibran Rakabuming fiks berangkat ke Uni Emirat Arab (UEA) selama sepekan sejak tanggal 25-31 Desember untuk menyelesaikan beberapa persoalan terkait dana bagi Kota Solo.
Gibran mengaku bahwa sebelum keberangkatannya pihaknya sudah mengkaji ulang terkait proposal yang akan diajukan oleh pihak UEA. "Sudah turun (izinnya dari Mendagri), besok Minggu berangkat, tadi pak Sekda sudah tak panggil untuk mereview proposalnya insya allah gool tanggal 25 sampai 31 tapi nanti liat sek aku rung ndelok (saya belum melihat)" kata Gibran ketika ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (23/12).
Ketika ditanya Gibran didampingi oleh siapa saja ke UEA dirinya mengaku berangkat dengan istrinya. "Izinnya sama istri. Soale nak anak anakku yang ngajak pangerannya. Jane yo aku wegah kan urusan gawean mung (Ethes) dipanggil ke kerajaan," katanya.
Disinggung soal keberangkatannya akan menggunakan jet pribadi atau pesawat komersil Gibran menampik kabar tersebut. Ia juga mengaku belum tahu apakah akomodasi juga akan diberikan dari pihak UEA.
"Jet pribadi sopo, endak, naik Emirates atau Etihad ya sore. Aku belum lihat tiketnya. (Soal akomodasi?) Aku belum tahu, nanti tak liatnya dulu," terangnya.
Sebelumnya, Gibran mengaku pertemuan tersebut akan membahas mulai dari pembangunan hingga kemiskinan di Kota Solo. Hal tersebut adalah perpanjang dari pembicaraannya dengan Mohamed Bin Zayed Al-Nahyan setelah pernikahan adiknya Kaesang Pangarep.
"Saya sedang mencari pembiayaan, tapi intinya saya sudah ada solusi. Makanya saya minta teman-teman media akhir tahun ojo nggoleki aku, tak nggolek duit," kata Gibran, Selasa (13/12/2022).
Gibran mengatakan awalnya adalah ketika ada obrolan antara dirinya dengan Pangeran MBZ tentang angka kemiskinan di Kota Solo yang turun mencapai 70 persen. Tak disangka, cerita tersebut mendapatkan respon baik oleh MBZ.
"Terus kemarin saya cerita juga Pak ini kan ono berita itu lho penurunan area kumuh di Solo 70 persen. Tak ceritani (saya ceritakan) itu di mobil soal kuwi (itu). (Dijawab) Wah apik banget. Dadekke (dijadikan) 100 persen gimana?, (jawab Gibran) Yo no, direwangi ya (dibantu ya) ya," pungkasnya.