REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Oknum anggota Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah, ASW (37), yang terekam merusak mobilnya sendiri, disebut sedang menghadapi persoalan keluarga. Saat terjadi peristiwa yang kemudian viral di media sosial, anggota berpangkat briptu ini juga tidak sedang melaksanakan tugas.  

Hal ini ditegaskan oleh Direktur Reserse Narkoba Polda Jateng, Kombes Pol Lutfi Martadian, di Mapolda Jateng, Kamis (16/2/2023). Menurutnya, anggota yang bersangkutan merupakan anggota Dit Resnarkoba di bagian opsnal.

Namun pada saat kejadian itu sedang tidak dalam melaksanakan tugas. “Beberapa hari belakangan ini, yang bersangkutan memang sering tidak masuk kantor, pun demikian pada saat apel juga tidak hadir dengan alasan sakit dan sebagainya,” jelas Lutfi.

Atas tindakan ini, kemudian didalami lagi dan yang bersangkutan ruanya memang sedang mempunyai problem keluarga (rumah tangga). Tetapi seperti apa problem tersebut hingga yang bersangkutan melakukan tindakan seperti yang terekam dalam video masih akan didalami.

Saat dikonfirmasi, apakah tindakan Briptu ASW dilakukan dalam keadaan sadar atau tidak sadar, Lutfi menjelaskan tidak ditemukan narkoba pada pemeriksaan di mobilnya.

“Artinya bahwa yang bersangkutan memang dalam kondisi sadar, karena bisa membawa (mengendarai) mobilnya. Cuma kendaraan tersebut dalam keadaan tidak stabil,” tegas Lutfi.

Sebelumnya, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menyampaikan, atas peristiwa ini, Kapolda Jateng menyampaikan permohonan maaf atas perilaku oknum anggotanya di lapangan.

“Polda Jateng akan memberikan tindakan tegas, apabila ditemukan anggota yang mempunyai perilaku yang menyimpang,” tegas Iqbal. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika