Selasa 21 Feb 2023 12:12 WIB

Delegasi Jateng Ikuti Muktamar Pemuda Muhammadiyah, Ganjar : Jaga Etika Berdemokrasi

Muktamar diharapkan melahirkan gagasan dalam menghadapi tantangan bangsa ke depan.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yusuf Assidiq
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memberikan sambutan pada acara pelepasan delegasi Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah yang akan berpartisipasi dalam Muktamar Pemuda Muhammadiyah XVIII Balikpapan, di Kantor Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Tengah, di Semarang, Senin (20/2) malam.
Foto: Dok. Republika
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memberikan sambutan pada acara pelepasan delegasi Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah yang akan berpartisipasi dalam Muktamar Pemuda Muhammadiyah XVIII Balikpapan, di Kantor Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Tengah, di Semarang, Senin (20/2) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Muktamar Pemuda Muhammadiyah XVIII bakal berlangsung di Balikpapan, Kalimantan Timur. Delegasi dari Jawa Tengah pun bakal mengikuti langsung kegiatan tersebut. 

Senin (20/2/2023) malam, rombongan delegasi dilepas oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Pada kesempatan itu, gubernur sempat menitipkan beberapa pesan. Salah satunya pentingnya menjaga etika demokrasi.

Dengan demikian, di ajang muktamar yang akan digelar 21 - 25 Februari 2023 ini, para pemuda Muhammadiyah Jateng bakal mampu menunjukkan kedewasaan sikap dalam berdemokrasi.

"Ini akan memembawa nama baik delegasi Jateng, jika mampu menciptakan atmosfir muktamar dalam suasana yang demokratis," ungkapnya, di kantor Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jateng, di Semarang.

Terlebih, lanjut gubernur, harapan  yang sama juga sudah disampaikan oleh ketua Pengurus Wilayah (PW) Muhammadiyah Jateng kepada para anggota delegasi.

Menurut Ganjar, muktamar itu bukan tujuannya, tetapi merupakan media dan forum yang bisa dipakai untuk memilih kepimpinan dan seterusnya. Lalu yang dibutuhkan adalah program-programnya.

"Sebab, muktamar bukan sebagai tujuan tetapi merupakan media untuk melahirkan pemikiran, ide, dan gagasan dalam menghadapi tantangan bangsa ke depan," tegasnya.

Peran pemuda, kata gubernur,  sangat penting dan dibutuhkan untuk menghadapi perubahan dunia yang turbulance, termasuk di dalamnya peran dari pemuda Muhammadiyah.

Ia kemudian memberikan satu contoh konkret peran Sobri, salah seorang pemuda yang mampu memberdayakan petani dan menciptakan kemandirian.

Pemuda asal Kabupaten Pati ini mampu membuat pupuk cair, terus kemudian memanfaatkan biogas menjadi energi dan juga menghijaukan atau menyuburkan tanah gersang di daerahnya.

"Itu menjadi salah satu contoh yang sangat konkret, bahwa kemandirian bisa dibangun menjadi sebuah kekuatan bagi para petani, kita" jelasnya.

Maka Ganjar juga berharap dalam muktamar itu dapat lahir ide dan gagasan. Lalu memunculkan banyak program pascamuktamar dilaksanakan.

Bahkan orang nomor satu di Provinsi Jateng ini juga berencana akan hadir langsung ke Kalimantan Timur untuk menyaksikan prosesi muktamar sekaligus menjadi salah satu pembicara dalam acara tersebut.

"Mudah-mudahan lancar dan sukses. Kebetulan saya diundang menjadi pembicara, insya Allah saya akan hadir untuk melihat dan menyaksikan Muktamar Pemuda Muhammadiyah di Balikpapan nanti," tambahnya.

Ketua PW Muhammadiyah Jateng, Tafsir, mengatakan ada 74 pemuda yang akan berangkat dan menjadi delegasi peserta muktamar dari Jateng.

Ia juga memberikan keleluasaan dalam proses demokrasi yang dilakukan dalam muktamar. Yang terpenting, para delegasi dapat menjaga nama baik perserikatan, nama baik Muhammadiyah, dan nama baik Jateng.

Para delegasi juga diberikan keleluasaan untuk mandiri dan independen, sehingga akan mengikuti muktamar dengan penuh keadaban, etika, dan kompak.

"Jadi bagaimana menjaga nama baik perserikatan, nama baik Muhamadiyah, nama baik Jateng ditampilkan dalam muktamar yang berkeadaban nanti," katanya.

Tafsir juga menyebutkan, delegasi Pemuda Muhammadiyah Jateng akan  menjadi kekuatan dalam muktamar nanti. Sebab, delegasi Jateng termasuk yang terbanyak sebagai peserta.

"Ini bagian dari wilayah dengan jumlah utusan yang banyak. Makanya suara Jateng menjadi penentu untuk terpilihnya ketua umum," tegas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement