Jumat 10 Mar 2023 01:12 WIB

Jalur SPAN PTKIN Ditutup, 19.418 Calon Mahasiswa Daftar UIN Walisongo

Program studi yang paling banyak diminati adalah Pendidikan Agama Islam.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yusuf Assidiq
UIN Walisongo.
Foto: Youtube
UIN Walisongo.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Panitia Nasional Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) resmi menutup masa pendaftaran jalur SPAN PTKIN pada Selasa (7/3/2023). Tercatat, sebanyak 19.418 calon mahasiswa mendaftar di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang melalui jalur SPAN PTKIN tersebut.

Jumlah itu menempatkan UIN Walisongo di peringkat empat jumlah pendaftar dari 59 PTKIN di seluruh Indonesia. Mereka bakal memperebutkan sebanyak 1.056 kuota mahasiswa baru pada tahun akademik 2023/ 2024 yang terbagi dalam delapan fakultas.

Ketua Panitia Nasional SPAN UM PTKIN, Prof Imam Taufiq menyampaikan, SPAN PTKIN adalah seleksi nasional calon mahasiswa baru PTKIN, yang didasarkan pada prestasi akademik.

Peserta yang bisa mengikuti seleksi ini adalah siswa sekolah/madrasah/pondok pesantren yang akan lulus di 2023. Kuota yang dibuka untuk jalur SPAN PTKIN sebanyak 1.056 yang tersebar untuk delapan fakultas.

“Melihat kondisi ini, animo calon mahasiswa untuk melanjutkan studinya di UIN Walisongo Semarang cukup tinggi dan jumlahnya mencapai 19.418 pendaftar,” ungkapnya, di Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/3).

Ia juga menyampaikan, program studi yang paling banyak diminati  melalui jalur ini adalah Pendidikan Agama Islam, dengan total peminat mencapai 4.135 pendaftar untuk 63 kuota.

Program Studi Ekonomi Syariah/Ekonomi Islam sebanyak 3.923 peminat untuk 50 kuota, berikutnya Pendidikan Biologi sebanyak 2.211 peminat untuk 35 kuota, dan Akuntansi Syariah sebanyak 2.785 untuk 50 kuota.

Sementara untuk Pendidikan Matematika sebanyak 1.654 peminat untuk 35 kuota, Komunikasi dan Penyiaran Islam sebanyak 2.356 pendaftar untuk 40 kuota.

Adapun program studi yang belum banyak peminat sehingga bisa menjadi referensi untuk jalur pendaftaran berikutnya adalah Studi Agama sebanyak 173 pendaftar untuk 20 kuota, Akidah dan Filsafat Islam 398 pendaftar untuk 40 kuota, Pengambangan Masyarakat Islam 656 pendaftar untuk 40 kuota.

“Untuk Pendidikan Anak Usia Dini sebanyak 743 pendaftar untuk 30 kuota, sedangkan Pendidikan Fisika menyediakan 18 kuota dan peminat sebanyak 502 pendaftar,” tambah Imam Taufiq.

Setelah jalur SPAN PTKIN ini, lanjutnya, segera dibuka pendaftaran Jalur Mandiri Prestasi dan Kerja Sama. “Untuk informasi lebih lengkap terkait pendaftaran mahasiswa baru Jalur Mandiri Prestasi dan Kerja Sama bisa diakses melalui akun Instagram @pmb.uinws dan website https://pmb.walisongo.ac.id,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement