Kamis 23 Mar 2023 10:10 WIB

Gelar Pelatihan Menyambal, Mahasiswa KKN UNY Kenalkan Manfaat Sambal

Sambal mengandung banyak manfaat.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Sambal atau makanan pedas (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Sambal atau makanan pedas (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Mahasiswa KKN UNY membuat pelatihan pembuatan sambal bagi para ibu rumah tangga di dusun Bojong 1, Panjatan, Kulonprogo. Ketua KKN Bojong 1, Aldafa Rafian Akbar, mengatakan sambal mengandung banyak manfaat seperti kadar gula darah lebih stabil, meningkatkan fungsi kognitif, mencegah anemia, mengatasi hidung tersumbat, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta menghambat kanker.

"Cabai kaya akan asam folat untuk menunjang produksi sel darah merah sehingga risiko anemia menjadi makin rendah. Bahkan, asam folat pada cabai juga dikatakan mampu menurunkan risiko terjadinya cacat lahir," kata Aldafa dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/3/2023). 

Mahasiswa program studi D4 Tata Boga Fakultas Teknik UNY, Almira Nur Maryam, mengatakan pembuatan sambal cumi dan sambal hijau padang karena banyak warga Wojowalur yang bercocok tanam cabai dan bawang merah.

"Sebagai alternatif pengolahan dan pemanfaatan potensi lokal. Kami pilih sambal cumi karena mengandung protein dan dapat sebagai lauk nasi," ujarnya.

Ia menjelaskan adapun bahan yang dibutuhkan dalam membuat sambal yaitu bawang merah, bawang putih, cabai rawit, dan cabai keriting. Agar awet sebelum ditumis bahan-bahan seperti bawang merah, bawang putih dan cabai direbus terlebih dahulu. 

Semua bahan diblender agar halus kemudian diberi bumbu garam, penyedap, gula lalu ditumis hingga matang. Sambal lalu dikemas dalam botol dan wadah yang menarik sehingga layak untuk dijual sebagai tambahan penghasilan. 

Sedangkan cumi menurutnya mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan yaitu protein, kalsium, magnesium, sodium, vitamin A, B6, B12, C dan E serta kandungan kalorinya juga rendah. Warga setempat dinilai sangat antusias dengan pelatihan tersebut dan berharap kedepan akan ada lagi pelatihan serupa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement