REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Aji Wulantara, membenarkan kabar adanya lurah di wilayah Kabupaten Sleman yang maju sebagai calon legislatif (caleg) pada Pileg 2024 mendatang. Namun dirinya belum mengungkapkan lurah mana saja yang dimaksud.

"Ada, informasi awal ada, tapi kami belum, ini kan proses ini, pendaftaran masih sampai tanggal 14 ya, kalau informasi ada, tetapi kepastiannya nanti di proses pendaftaran itu," kata Aji kepada wartawan, di Pendopo Parasamya, Sleman, Rabu (10/5/2023).

Aji mengungkapkan sampai saat ini belum ada lurah yang mengajukan surat pengunduran diri. Menurutnya terkait pencalonan legislatif syarat-syaratnya sudah diatur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

"Nanti itu ada persyaratan yang ditempuh jadi kita ikuti aturan dari KPU, dan juga aturan yang ada mungkin ini masih proses," ujarnya.

Aji tak merinci berapa lurah di Sleman yang maju caleg. "Masih di bawah lima (orang)," ucapnya.

Ia mengaku tak mempersoalkan hal tersebut. Ia menuturkan ada proses-proses yang dilalui untuk melakukan pergantian lurah tersebut.

"Ada proses-prosesnya sudah ada, nanti kan ada Pj (penjabat), kemudian ada PAW (pergantian antar waktu) nggak menjadi persoalan. Artinya proses-proses ketika itu ada yang maju legislatif,  pimpinan kan nggak boleh kosong, kemudian nanti ada Pj kemudian ada proses PAW sehingga nanti kepemimpinan terus berjalan," ungkapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika