REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Abdussalam Shohib Bisri atau Gus Salam mengatakan, dibaiatnya Ustaz Hanan Attaki menjadi warga Nahdliyin dapat menepis keraguan yang ada di sejumlah masyarakat. Tepatnya terkait nasionalisme dari Ustadz Hanan Attaki yang pernah diragukan sebagian masyarakat.
"Artinya dengan baiat yang sudah dilakukan maka ini menepis keraguan selama ini tentang nasionalisme dan kebangsaan yang sempat diragukan," kata Gus Salam kepada Republika, Jumat (12/5/2023).
Gus Salam pun memberikan pesan kepada Ustadz Hanan Attaki untuk menjaga ideologi NU, khususnya terkait kebangsaan dan nasionalisme. Ia juga berpesan agar Ustadz Hanan Attaki berdakwah dengan cara yang santun, moderat, serta berbasis keilmuan.
"Ikut berdakwah denga cara yang santun, moderat dan berbasis keilmuan, amaliah-ilmiah, ilmiah-amaliah," ujarnya.
Ustaz Hanan Attaki dibaiat oleh Ketua PWNU Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar di acara Halal Bihalal 1444 Hijriyah Keluarga Besar Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilurrosyad Gasek sekaligus Haul KH Ahmad Noer, KH Mustamar, dan KH Murtadho Amin di Malang, Jatim, pada Kamis (11/5/2023) malam. Pembaiatan itu juga disaksikan oleh santri dan jamaah yang hadir.
View this post on Instagram