REPUBLIKA.CO.ID, KLATEN -- PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (PLN UIP JBTB) berhasil melakukan penguatan keandalan kelistrikan di daerah Jawa Tengah khususnya Klaten. PLN berhasil melakukan pemberian tegangan pertama (energize) Uprating Gardu Induk (GI) 150 kV Wonosari 1 Jalur Jaringan (Line Bay) arah Pedan 1 dengan kapasitas trafo terpasang sebesar 3x60 MVA.
Sebelumnya, PLN telah melakukan rekonduktoring SUTT 150 kV Pedan-Wonosari pada tahun 2018 sehingga kapasitas daya hantar dari 1 x 600 Ampere menjadi 2 x 1.200 Ampere. Pengerjaan uprating Gardu Induk (GI) 150 kV ini menjadi tindak lanjut sehingga sistem ketenagalistrikan menjadi lebih handal yakni menaikkan kemampuan peralatan dari 300-600 Ampere menjadi 3.150 Ampere.
Manager PLN UPP JBTB 1, Dicky Saputra menjelaskan Gardu Induk yang berlokasi di Desa Telogo Kabupaten Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten nantinya akan memenuhi kebutuhan pasokan listrik untuk wilayah Jawa Tengah dan meningkatkan kehandalan sistem kelistrikan khususnya di kabupaten Klaten. "Seiring berjalannya waktu dengan peningkatan perekonomian, kebutuhan akan pasokan listrik meningkat, sehingga dibutuhkan penambahan infrastuktur kelistrikan demi memenuhi kebutuhan tersebut,” jelas Dicky.
“Tentunya energize ini berhasil berkat dukungan dari seluruh stakeholder sehingga PLN dapat menyelesaikan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan ini. Sehingga dengan beroperasinya Gardu Induk ini masyarakat dapat menikmati listrik yang andal. Beberapa tantangan yang muncul dalam proses pembangunan uprating GI 150 kV Wonosari ini dapat diselesaikan berkat sinergisitas dan kolaborasi yang baik antara PLN Group dan stakeholder terkait.,” lanjut Dicky dalam siaran persnya.
Sementara itu General Manager PLN UIP JBTB, Anang Yahmadi mengatakan keberhasilan energize Uprating GI 150 kV Wonosari yang dilakukan oleh Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Timur dan Bali 1 (UPP JBTB 1) merupakan perwujudan komitmen dan bukti integritas PLN dalam menyediakan pasokan listrik yang aman dan andal untuk Wilayah Jawa Tengah. Pihaknya masih mengejar pengerjaan uprating 1 jalur jaringan (Line Bay) lagi pada GI 150 kV Wonosari yang optimistis akan energize di pertengahan tahun 2023 ini.
Terpisah, Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan, Wiluyo Kusdwiharto, memberikan apresiasi atas berhasilnya pemberian tegangan pertama (Energize) Uprating Gardu Induk (GI) 150 kV Wonosari. Energize ini menjadi bukti nyata sinergisitas yang baik antara semua elemen pada PLN Group dan stakeholder terkait seperti yang tertuang dalam budaya BUMN.