Rabu 14 Jun 2023 14:02 WIB

Penambahan Daya Tampung PPDB SMAN/SMKN 2023 Jateng Diapresiasi

Pemprov telah menambah daya tampung peserta didik baru hingga 7.920 kursi.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yusuf Assidiq
Sejumlah guru di Solo membantu orang tua calon peserta didik untuk konsultasi pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ilustrasi
Foto: Antara/Maulana Surya
Sejumlah guru di Solo membantu orang tua calon peserta didik untuk konsultasi pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Penambahan daya tampung SMA/SMK Negeri hingga 220 rombongan belajar (rombel) atau sebanyak 7.920 kursi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 di Jawa Tengah diapresiasi oleh kalangan pengamat pendidikan.

Langkah ini disebut sebagai upaya untuk membuka akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk bisa melanjutkan pendidikan mereka di sekolah negeri, selain bertambahnya kuantitas lulusan SMP pada tahun ini.

Rektor Universitas PGRI Semarang Dr Sri Suciati mengungkapkan, penambahan kuota kursi (daya tamping) SMA/SMK pada PPDB kali ini merupakan upaya baik baik untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak lulusan SMP sederajat di Jateng.

“Saya kira ini memang diniatkan agar akses pendidikan bagi anak usia SMA/SMK semakin luas di Jateng,” katanya, di Semarang, Rabu (14/6/2023).

Menurut dia, dengan penambahan daya tampung yang mencapai 7.920 kursi ini merupakan niat yang baik dan tentunya akan ada lebih anak di Jateng yang berkesempatan mengenyam pendidikan di sekolah negeri.

Tanpa mengesampingkan lembaga pendidikan yang dikelola oleh swasta, peluasan akses pendidikan memang menjadi kebutuhan di tengah bertambahnya para lulusan jenjang SMP.

Penambahan kuota ini, kata Suciati, juga telah dilakukan persiapan dengan matang karena juga dibarengi dengan ketersediaan fasilitas serta sarana prasarana (sarpras) pendidikan yang cukup memadai.

Termasuk dari sisi infrastruktur, khususnya tenaga pendidiknya. “Ini juga menjadi bukti bahwa sistem dan pengelolaan pendidikan di Jateng terus ditingkatkan guna menjawab kebutuhan masyarakat," ujar dia.

Kalau memang sarprasnya cukup, gurunya juga cukup, ini sangat baik untuk perluasan akses pendidikan bagi anak-anak yang selama ini sangat mendambakan bisa bersekolah di sekolah yang dikelola oleh pemerintah.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng telah membuka proses pendaftaran PPDB untuk calon siswa SMAN dan SMKN tahun pendidikan 2023/2024.

Tahapan pendaftaran PPDB secara online ini dijadwalkan mulai 12 Juni hingga 6 Juli 2023. Proses pendaftaran bisa dikakukan melakui aplikasi PPDB online tingkat SMA dan SMK Negeri.

Pada PPDB SMA/SMK 2023 ini, pemprov telah menambah daya tampung peserta didik baru hingga 7.920 kursi atau sebanyak 220 rombel.

Penambahan kursi ini juga didasarkan pertimbangan SMA dan SMK negeri yang ada baru mampu menampung lulusan SMP sederajat kurang dari separuhnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement