REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Bos Persis Solo Kevin Nugroho mengungkapkan bahwa status Arkhan Kaka di Timnas U17 belum secara resmi dicoret.
"Itukan memang dipanggil dilihat dan lain lain. Kan asumsinya orang-orang oh dicoret," kata Kevin, Selasa (1/8/2023).
Ia mengatakan hal tersebut lantaran Kaka masih dipanggil saat laga melawan klub La Liga Barcelona Juvenil A (U-18). Selain juga lantaran Timnas U17 memang belum ditentukan secara resmi.
"la ini dia dipanggil ke Bali untuk main lawan Barcelona U18. Belum fiks, skuadnya belum fiks," katanya.
Pihaknya mengatakan siap mendukung Kaka. Pasalnya sebagai pemain muda, Kevin mengatakan potensi Kaka layak untuk dikembangkan.
"(Dukungan) Total, lha kalau punya potensi kenapa enggak kita dibantu PSSI untuk daftarin dia ke Liga 1 awalnya kan ga bisa minimum usia kan 2007," katanya.
Sebelumnya, Pelatih Bima Sakti mengatakan di tengah latihan (TC) di Jakarta sejak 9 Juli dan akan berlangsung hingga 30 Agustus 2023, skuad Garuda Muda juga akan bertolak ke Bali pada Ahad (30/7/2023) utnuk melakoni laga uji coba di Pulau Dewata.
Mereka dijadwalkan menjalani dua pertandingan uji coba selama di Pulau Dewata melawan tim akademi dari klub LaLiga Barcelona Juvenil A (U-18) dan akademi dari klub J-League Kashima Antlers.
Kedua tim memang kebetulan sedang berlatih di Bali. Timnas Indonesia U-17 memanfaatkan kehadiran mereka untuk menguji kekuatan.
"Insya Allah pada Ahad kita akan pindah latihan, kita akan pindah ke Bali karena tanggal 2 kita rencanakan bertanding melawan Barcelona U-18. Kemudian tanggal 5-nya kita bertanding lagi lawan Kashima, tim dari Jepang," kata Bima Sakti usai memimpin latihan di Lapangan A Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (27/7/2023).
Bima menilai pertandingan uji coba melawan klub-klub itu dapat menambah jam terbang Garuda Muda menghadapi lawan yang mempunyai jam terbang lebih banyak terutama tim asal Eropa.
Menurutnya itu penting karena nantinya Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi lawan-lawan dengan level tersebut di Piala Dunia U-17 2023.
"Yang pasti nanti di Piala Dunia juga akan ketemu pemain-pemain yang sama (Eropa). Daripada kita jauh-jauh ke Spanyol, ya alhamdulillah mereka lagi di Bali. Jadi kita bersyukur PSSI sudah mengatur dan panitia di Bali juga memberikan kesempatan buat kita untuk bisa bertanding melawan tim Eropa dan tim Asia, Jepang," kata dia.
Dalam uji coba tersebut, Indonesia akan menggunakan penamaan Garuda United U-17. Pertandingan menghadapi Barcelona Juvenil A akan berlangsung pada 2 Agustus dan akademi Kashima Antlers pada 5 Agustus mendatang.
"Di Bali hitungannya pertandingan internasional. Tapi karena kami uji coba melawan klub untuk menghindari hukuman jadi memakai nama Garuda United U-17. Itu juga atas saran dari Pak Ketum Erick Thohir," jelasnya.