Rabu 27 Sep 2023 20:52 WIB

Tingkatkan Minat Baca Perpusda Kudus Sediakan Koleksi Pojok Baca di Objek Wisata

Perpusda Kudus genjot minat baca masyarakat.

Ilustrasi buku perpustakaan.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Ilustrasi buku perpustakaan.

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Perpustakaan Daerah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, membantu menyiapkan koleksi buku di pojok baca yang disediakan pengelola objek wisata di wilayah setempat sebagai upaya meningkatkan minat baca masyarakat. 

"Dengan semakin banyaknya tempat baca, harapannya masyarakat bertambah mudah mendapatkan buku sehingga bisa menarik minat mereka membaca di tengah-tengah beraktivitas, termasuk saat berwisata," kata Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kudus Sam'ani Intakoris ditemui di sela-sela penyerahan bantuan buku kepada pengelola Objek Wisata Pijar Park Kudus, Rabu (27/9/2023).

Baca Juga

Apalagi, kata dia, di tengah kemajuan teknologi informasi, ternyata buku yang menjadi jendela informasi dunia kalah dengan kehadiran media sosial. 

Untuk itulah, kata dia, pihaknya terus menggencarkan gerakan membaca dengan memperbanyak pojok baca di berbagai tempat yang banyak dikunjungi masyarakat, salah satunya tempat wisata.

Perpusda Kabupaten Kudus, kata dia, siap menyuplai ketersediaan buku di objek-objek wisata setempat yang menyediakan pojok baca.

Salah satu objek wisata yang menyatakan kesediaannya menyiapkan pojok baca adalah Wanawisata Pijar Park di Desa Kajar, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.

"Kami mengapresiasi kesediaan pengelola Pijar Park Kudus menyiapkan pojok baca. Nantinya kami siap menambah koleksi bukunya secara bertahap. Untuk sementara kami bantu 50 buku," ujarnya.

Nantinya, kata Sam'ani, pengelola bisa meminta masukan wisatawan yang berkunjung untuk memberi masukan koleksi buku yang perlu ditambah, sehingga nantinya bisa diupayakan penambahan sesuai minat wisatawan.

Menurut dia keberadaan pojok baca di wanawisata Pijar Park sangat tepat, karena dengan nuansa alam para wisatawan bisa menikmatinya sambil membaca buku.

"Setelah menikmati pemandangan alam maupun berfoto, mungkin sudah lelah bisa istirahat di pojok baca sambil membaca buku," ujarnya.

Melalaui gerakan membaca ini, dia ingin memperlihatkan bila peningkatan literasi tidak harus datang ke perpustakaan saja, melainkan bisa dikombinasikan dengan faktor-faktor lainnya.

"Kami melihat tempat wisata sangat punya potensi untuk dikolaborasikan dengan literasi, sekalipun tujuan awalnya berwisata," ujarnya.

Sementara itu, Manajer Operasional Pijar Park Kudus Antono mengungkapkan bahwa pihaknya memang ingin membuat sebuah pojok baca sebagai salah satu fasilitas tambahan.

"Kami tentunya ingin mendukung gerakan membaca buku yang didengungkan oleh perpusda," ujarnya.

Rencananya, kata dia, pojok baca itu akan disediakan di kompleks kantin Pijar Park, untuk memudahkan wisatawan menjangkau pojok baca.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement