REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) menyerahkan bantuan Corporate Social Responbility (CSR) berupa satu unit mobil angkutan sekolah kepada Dinas Pendidikan Kota Batu. Direktur IT & Digital Bank Jatim, Zulhelfi Abidin menjelaskan, mobil angkutan sekolah tersebut untuk antar jemput siswa SMP negeri di Kota Batu.
"Anak-anak yang rumahnya jauh dari sekolah atau di pelosok bisa dengan mudah datang ke sekolah untuk belajar, sehingga kegiatan belajar mengajar lebih efektif," kata Zulhelfi, Jumat (20/10/2023).
Diharapkan, bantuan dari Bank Jatim tersebut bisa meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Batu. Zulhelfi menambahkan, bantuan mobil operasional untuk siswa-siswi di Kota Batu merupakan wujud konkret sinergitas antara Bank Jatim dengan pemerintah daerah dalam memajukan pendidikan.
"Semoga bantuan yang telah diberikan ini dapat berdampak positif bagi dunia pendidikan di Kota Batu dan semoga kerja sama ini bisa terus terjalin," ujarnya.
Bank Jatim juga bekerja sama dengan Pemkot Batu meluncurkan aplikasi Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) online. Zulhelfi mengatakan, aplikasi SP2D online adalah implementasi dari sistem transaksi keuangan yang terintegrasi dengan aplikasi SIPD dan dikelola secara realtime.
"Sehingga semua transaksi belanja perangkat daerah bisa dibayarkan secara langsung, cepat, dan tepat," kata dia.
Dikatakan, aplikasi SP2D online diluncurkan sebagai komitmen perusahaan mendukung pemerintah dalam menciptakan birokrasi yang bersih dalam pengelolaan keuangan. Ia meyakini, aplikasi tersebut bisa mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang transparan serta akuntabel.
Ikuti Whatsapp Channel Republika