REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, kembali diwarnai kericuhan. Hal tersebut setelah tuan rumah PSS Sleman dikalahkan tamunya, Bali United 0-1 pada laga yang berlangsung Jumat (3/11/2023) sore.
Berdasarkan pengamatan Republika, kericuhan dimulai usai para suporter PSS turun ke lapangan usai wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Mereka merangsek ke tengah lapangan sebagai bentuk protes atas hasil buruk PSS pada beberapa laga terakhir.
PSS memang tak pernah menang lagi sejak mengalahkan Persita Tangerang pada pertengahan Agustus lalu. Dalam sembilan laga terakhir, tim Elang Jawa menelan lima kali kekalahan dan empat kali imbang.
View this post on Instagram
Gelandang Palestina Mohammed Rasyid mencetak gol satu-satunya kemenangan Bali pada laga tersebut. Kemenangan ini membuat Serdatu Tridatu naik ke posisi 3 klasemen sementara. Sedangkan PSS kian terjerumus ke posisi 14, hanya dua poin dari zona degradasi.
Permainan berlangsung dengan tempo sedang. Kedua tim bermain disiplin dalam bertahan yang membuat kesulitan menciptakan peluang emas sepanjang babak pertama.
Pada menit ke-17 tekel sempurna dilakukan oleh Nurdiansyah dalam menutup peluang tembak Spasojevic. Ketatnya pertahanan masing-masing tim memaksa mereka banyak mencari peluang dari skema bola mati.
Pada menit ke-25, tuan rumah memiliki peluang lewat skema free-kick. Namun tembakan Bustos belum terlalu mengancam gawang Bali.
Pergerakan Cawor beberapa kali cukup merepotkan tim tamu. Pada menit ke-29 dia melakukan cutback berbahaya namun berhasil sapu bersih oleh pemain Bali.
Pada menit ke-34, Bali United sukses unggul 1-0 melalui gelandang Palestina Mohammad Rasyid. Dia menyambut assist Ardi Idrus dengan menggunakan kaki kirinya melakukan tembakan yang mengarahkan bola ke atas tengah gawang.
Tertinggal satu gol membuat tuan rumah meningkatkan serangan. Namun hingga turun minun skor bertahan 0-1 untuk keunggulan Bali United.
Tempo permainan berlangsung lebih cepat pada babak kedua. PSS meningkatkan daya serangnya demi mengejar ketertinggalan. Beberapa pergantian pemain juga turun memberikan pengaruh terhadap permainan PSS yang lebih menggigit.
Pada menit ke-69 umpan krosing Mila nyaris membahayakan gawang Bali. Namun dengan cepat pemain Serdadu Tridatu memotongnya. Dua menit berselang giliran Rasyid yang menciptakan peluang emas.
Berdiri di posisi kiri pertahanan PSS, Rasyid mendapatkan umpan terobosan dari rekannya. Tembakan kerasnya memaksa kiper PSS harus membloknya.
PSS terus meningkatkan tekanan pada 10 menit terakhir. Pada menit ke-85, Mila berada di posisi terbaik untuk mencetak gol. Namun tembakannya mampu diblok oleh kiper Bali. Hingga laga berakhir skor bertahan 0-1 untuk kemenangan Bali United.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
