REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Marsekal Muda TNI, Purwoko Aji Prabowo terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Modern Pentathlon Indonesia (MPI) pada Musyawarah Nasional MPI ke-3 di Hotel Ambarukmo Yogyakarta, Sabtu (24/2/2024). Gubernur Akademi Angkatan Udara (AAU) ini resmi menjadi 'pilot baru' MPI periode 2024-2028.
Purwoko Aji berterima kasih atas kepercayaan dari semua peserta Munas yang memilihnya secara aklamasi. "Visi saya adalah mewujudkan organisasi yang kuat, tangguh dan sistem pembinaan yang terbaik untuk meraih prestasi gemilang di tingkat provinsi, nasional dan internasional," ujar Alumni AAU angkatan 1992 ini.
Guna mewujudkan visinya, Pria kelahiran Purworejo, 24 Januari 1971 ini mengaku sudah menyiapkan misi dan berbagai program kerja yang akan dilaksanakan. Di antaranya membangun soliditas dan kebijakan organisasi dengan seluruh Pengurus Provinsi dan organisasi modern pentathlon militer.
"Saat ini Pengurus Pengprov MPI baru ada 12, jadi saya akan berusaha menambahnya paling tidak menjadi 20 provinsi untuk memenuhi persyaratan KONI agar modern pentathlon bisa mengikuti PON 2028," jelas Purwoko Aji kepada wartawan usai menerima petaka bendera MPI dari Penanggung jawab/Pelaksana Tugas Ketua Umum MPI 2024, Hifni Hasan.
Misi dan program lain dari Purwoko Aji adalah menyiapkan sarana dan prasarana yang memadai untuk kinerja organisasi dan pembinaan prestasi dan melaksanakan program kesejahteraan dan pembinaan atlet secara berkesinambungan, terukur, transparan, efektif dan efisien. Juga membangun kesadaran dan peran aktif masyarakat dalam berbagai program peningkatan prestasi olahraga modern pentathlon.
Modern pentathlon merupakan olahraga yang terdiri dari lima disiplin. Yaitu anggar, berkuda, renang, lari dan menembak (laser run). Setelah Olimpiade 2024 Paris, disipin berkuda akan digantikan dengan obstacle (halang rintang).
Penanggung jawab Ketua Umum PP MPI 2024, Hifni Hasan juga berterima kasih kepada seluruh peserta Munas yang menyatukan suara untuk mendukung Purwoko Aji. Sehingga tugas utamanya menyiapkan Munas dengan agenda utama memilih Ketua Umum Baru periode 2024-2028 bisa terselesaikan dengan baik.
"Munas ini juga memiliki legitimasi yang kuat karena dihadiri oleh perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga, KONI Pusat dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI)," jelas Hifni.
Diketahui, Munas MPI 2024 dihadiri Staf Ahli Bidang Inovasi Pemuda dan olahraga, Dr Yohan yang mewakili Menpora Dito Ariotedjo, anggota Komite Eksekutif KOI Zaenal Asikin, dan Mayjen Purn Eko perwakilan dari KONI Pusat.
Munas 2024 ini, lanjut Hifni, menjadi momentum bagi MPI untuk memiliki ketua umum baru yang bisa membawa organisasi lebih maju dan meraih prestasi lebih tinggi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
