Senin 25 Mar 2024 11:55 WIB

Muhammadiyah DIY Gelar Pengajian Bertajuk Membumikan Risalah Islam Berkemajuan

Tema dipilih karena merupakan bagian dari hasil Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Solo.

Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah DIY melalui Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY menggelar Pengajian Ramadhan 1445 Hijriyah di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta (UAD) pada Sabtu (23/3/2024) hingga Ahad (24/3/2024).
Foto: dokpri
Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah DIY melalui Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY menggelar Pengajian Ramadhan 1445 Hijriyah di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta (UAD) pada Sabtu (23/3/2024) hingga Ahad (24/3/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah DIY melalui Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY menggelar Pengajian Ramadhan 1445 Hijriyah di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta (UAD) pada Sabtu (23/3/2024) hingga Ahad (24/3/2024). Kegiatan tersebut diawali laporan ketua MPKSDI PWM DIY Andy Putra Wijaya, sambutan rektor UAD Jogja Prof Muchlas, serta Ketua PWM DIY Muh Ikhwan Ahada.

Pengajian Ramadhan 1445 Hijriyah tersebut mengusung tema 'Membumikan Risalah Islam Berkemajuan untuk Membangun Keunggulan Insan'. Kegiatan itu dihadiri sekitar 300 peserta yang berasal dari anggota PW Muhammadiyah DIY, PW ‘Aisyiyah DIY, perwakilan Majelis/Lembaga PW Muhammadiyah DIY, organisasi ortonom tingkat wilayah, Ketua PDM dan Ketua Bidang Kader se-DIY, Ketua PDA se-DIY, Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Rektor UAD, Rektor UNISA Jogja dan Pimpinan RS Muhammadiyah Se-DIY, serta Pimpinan AUM Pendidikan. 

Ketua PW Muhammadiyah DIY Ikhwan Ahada mengatakan tema 'Membumikan Risalah Islam Berkemajuan Untuk Membangun Keunggulan Insan' dipilih karena menjadi bagian dari hasil Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Solo pada akhir 2022 lalu serta terus menjadi spirit gerakan dakwah persyarikatan.

"Membumikan Risalah Islam Berkemajuan Untuk Membangun Keunggulan Insan menjadi bagian dari kristalisasi dari dokumen-dokumen keputusan resmi persyarikatan dan khasanah yang dibangun dari konsep mendasar Muhammadiyah, mulai tujuh falsafah, Pelajaran Kyai Dahlan, 12 Langkah, Kepribadian Muhammadiyah, PHIWM, Darul Ahdi Wa Syahadah, dan lainnya," kata Ikhwan Ahada.

Ia melanjutkan, kristalisasi dokumen ini menyatu dalam Risalah Islam Berkemajuan yang diyakini akan mengantarkan umat berkualitas dan peradaban tinggi, jika ditunaikan sebaik-baiknya. Sementara itu 'Keluarga sebagai Basis Kekuatan Kaderisasi, Muhammadiyah dan Ikhtiar Penyelamatan Semesta, Menggagas Perekonomian Umat Berbasis Kekuatan Jamaah dan Optimalisasi Peran Kebangsaaan Kader Muhammadiyah' merupakan materi yang diangkat untuk mewujudkan tema pada pengajian kali ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement