REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-young (STY) disebut sedang di ujung tanduk. Bahkan, nasib pelatih asal Korea Selatan itu disebut-sebut ditentukan besok, Senin (6/1/2025). Benarkah?

Kegagalan Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024 disebut menjadi penyebab posisi STY sebagai pelatih Timnas tidak aman. Indonesia gagal melangkah ke babak semifinal setelah takluk 0-1 dari Filipina di laga penentuan grup.

Hasil ini menimbulkan kekecewaan dari banyak pihak. Berawal dari pengamat sepak bola yang menilai STY tak mampu berbuat banyak tanpa kehadiran pemain naturalisasi. Komentar para pengamat kali ini membuat terbelah, ada yang meminta pelatih asal Korea Selatan ini tetap dipertahankan, tetapi tak sedikit yang memintanya untuk dipecat alias diputus kontraknya.

Tidak hanya media dalam negeri yang ramai memberitakan, media luar baik dari Korea Selatan masukin Italia juga ikut mengangkat isu pemecatan STY selepas kegagalan di Piala AFF 2024 lalu. Bahkan media Italia Tuttosport melaporkan kalau ketua umum PSSI Erick Thohir sedang mencari pelatih di Eropa untuk menjadi pengganti STY yang sejauh ini masih memiliki kontrak hingga tahun 2027.

Kondisi semakin memanas setelah seorang anggota Exco PSSI Kairul Anwar di akun media sosialnya mengunggah pemecatan STY. Dalam akunnya, @kairulanwar_1 menulis: "Terimakasih STY atas kebersamaannya selama ini. Kamu tetap menjadi bagian transformasi sepak bola Indonesia."

Republika pada Ahad (5/1/2024) mencoba mencari kepastian dengan menghubungi Manajer Timnas Indonesia Sumardji. Apakah STY akan dipecat. Namun Sumardji tidak mau memberikan komentarnya, hanya membalas pesan singkat. "Tunggu besok," tulisnya.

Selain itu, Republika juga mencoba menghubungi penterjemah STY, Jeje untuk menanyakan posisi STY sebagai pelatih Timnas Indonesia apakah diputus kontraknya. Namun hingga tulisan ini tayang belum ada respon.

Setelah itu undangan acara jumpa pers mengenai rencana baru terkait perkembangan Timnas Indonesia yang akan digelar Senin (6/1/2025). Petinggi PSSI, Ketum PSSI Erick Thohir, Wakil Ketua PSSI Zainuddin Amali, Sekjen PSSI Yunus Nusi dan Manajer Timnas Indonesia Sumardji akan hadir dalam jumpa pers besok siang. Nasib STY tetap bertahan atau digantikan sepertinya akan terjawab dalam jumpa pers besok siang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika