Ahad 05 Jan 2025 13:26 WIB

Pasar Gubug Grobogan Kebakaran Hebat, Kerugian Ditaksir Capai Rp47,27 Miliar

Akibat insiden itu, hampir 1.300 pedagang harus direlokasi.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Karta Raharja Ucu
Petugas pemadam kebakaran mencoba memadamkan api (ilustrasi)
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Petugas pemadam kebakaran mencoba memadamkan api (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, GROBOGAN -- Kebakaran besar yang melanda Pasar Gubug di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah (Jateng), pada Senin (4/11/2024) malam, ditaksir mencapai Rp47,27 miliar. Akibat insiden itu, hampir 1.300 pedagang harus direlokasi.

"Taksiran nilai kerugian Rp 47,27 miliar," ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Grobogan, Pradana Setiawan, dalam keterangannya kepada media, Selasa (5/11/2024).

Dia menambahkan, para pedagang yang terdampak kebakaran akan direlokasi sementara ke Lapangan Desa Gubug. "Pedagang di Pasar Umum Gubug sejumlah 1.290 orang yang menempati 198 toko, 751 los, dan 341 dasaran," ucapnya.

Pradana mengungkapkan, sebanyak 11 pemadam kebakaran dikerahkan untuk melakukan pemdaman di Pasar Gubug. Menurut Pradana, ketika kebakaran terjadi, warga setempat turut berusaha membantu memadamkan api.

"Petugas keamanan bersama warga berusaha memadamkan api dengan APAR Pasar Gubug dan alat seadanya," katanya.

Dia menambahkan, saat ini proses pendinginan sudah dilakukan. Pasar Gubug memiliki luas 9.838 meter persegi dengan luas bangunan 8.625 meter persegi. Terkait penyebab kebakaran, hal tersebut masih diselidiki.

Insiden kebakaran di Pasa Gubug terjadi pada Senin malam sekitar pukul 23:30 WIB. Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengungkapkan, api menjalar cukup cepat. "Saksi-saksi melihat api pukul 23.30 WIB dari arah utara Pasar Gubug," kata Dedy saat dikonfirmasi, Selasa (5/11/2024).

Dia menambahkan, terdapat lima area yang terbakar. "Korban jiwa nihil," ujarnya saat ditanya apakah terdapat korban jiwa dalam insiden tersebut.

Dedy mengungkapkan, proses pemadaman berlangsung hingga Selasa pagi pukul 05:30 WIB. "Sudah padam. Saat ini diamankan personel Dalmas Polres dan Polsek," katanya.

Menurut daa Polres Grobogan, terdapat 797 kios dan los yang terbakar. Rinciannya yaitu blok A 44 toko dan 135 los, blok B 46 toko dan 144 los, blok C 146 lapak, blok D ada 149 lapak, dan blok E 133 lapak.

Dedy mengungkapkan, penyebab kebakaran masih diselidiki. Dia menyebut, Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Jawa Tengah juga akan melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. "Masih penyelidikan. Labfor baru datang nanti siang ke lokasi untuk penyelidikan," ujar Dedy.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement