REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Universitas Islam Indonesia (UII) melalui Culture and Learning Center (CLC) menyelenggarakan International Day 2025 di Auditorium Abdul Kahar Mudzakkir, UII, Kamis (4/12/2025). Acara tahunan ini kembali digelar sebagai perayaan keberagaman budaya dan ajang interaksi lintas negara bagi mahasiswa internasional maupun lokal. Kegiatan berlangsung dari pukul 09.00 hingga 16.00 WIB dan dihadiri ratusan peserta.
Tahun ini, International Day UII mengangkat tema 'Embracing Diversity' atau 'Merangkul Keberagaman'. Rektor UII, Fathul Wahid, mengungkapkan tema ini dipilih untuk mengingatkan kita semua bahwa perbedaan bukan merupakan tantangan yang harus dihadapi, tetapi sebuah anugerah yang harus dibagikan.
"Di saat banyak masyarakat berjuang melawan perpecahan, peristiwa seperti ini menunjukkan kepada kita kemungkinan lain: dunia yang dibangun melalui pemahaman, rasa ingin tahu, dan persahabatan," kata Fathul dalam sambutannya.
Acara dimulai dengan parade marching band yang mengiringi masuknya para tamu undangan dan peserta. Setelah sesi pembukaan, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan penampilan seni, pertunjukan budaya, fashion show internasional, serta bazar kuliner dan booth budaya dari berbagai negara. Para mahasiswa internasional menampilkan ragam pertunjukan, termasuk tarian, musik, hingga pembacaan puisi, yang merepresentasikan kekayaan budaya negara asal mereka.
International Day 2025 juga menghadirkan berbagai booth tematik, mulai dari food booth, cultural booth, hingga games booth bertema “Play & Learn Around the World”. Peserta berkesempatan menjelajahi ragam budaya melalui makanan tradisional, kerajinan, hingga permainan interaktif yang dirancang untuk memperkuat komunikasi lintas budaya. Selain itu, terdapat booth informasi beasiswa internasional yang memberikan edukasi mengenai peluang studi dan karier global.
Rangkaian acara sepanjang hari berjalan meriah. Para tamu diplomatik dari beberapa negara turut hadir, menambah dimensi internasional bagi kegiatan ini. Kehadiran mahasiswa dari Afrika, Asia, Eropa, hingga Timur Tengah menciptakan suasana yang inklusif dan dinamis. International Day 2025 menjadi ruang bagi para peserta untuk berinteraksi, bertukar pengalaman, dan memperluas pemahaman mengenai keberagaman budaya.
Pada sesi siang, panggung diisi oleh berbagai penampilan mahasiswa internasional yang semakin menghidupkan suasana auditorium. Puncak acara ditutup dengan pengumuman penghargaan untuk kategori Most Favorite Booth, Best Booth, Best Food, Best Decor, Best Fashion Show, dan Best Cultural Performance. Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi bagi kreativitas dan kontribusi peserta dalam menyukseskan rangkaian kegiatan hari ini.
International Day 2025 diharapkan semakin mempererat hubungan antara mahasiswa internasional dan lokal, menumbuhkan rasa saling menghargai, serta meningkatkan kesadaran global di lingkungan kampus. Melalui kegiatan ini, UII menegaskan komitmennya untuk terus membangun ruang belajar yang inklusif, multikultural, dan berorientasi global.
Ikuti Whatsapp Channel Republika