REPUBLIKA.CO.ID, SOLO — Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, mendapat kunjungan dari sejumlah tokoh nasional di hari ulang tahunnya yang ke-64, Minggu (22/6/2025). Dua tokoh yang datang bersilaturahmi ke kediaman Jokowi di kawasan Sumber, Banjarsari, Solo, adalah Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno dan Penasihat Khusus Presiden Bidang Haji, Prof. Muhadjir Effendy.
Usai pertemuan, Muhadjir menyampaikan kedatangannya merupakan bentuk silaturahmi di momen ulang tahun Jokowi. Ia menyebut dirinya merasa berkewajiban untuk hadir karena pernah menjadi pembantu Presiden selama dua periode.
“Kan silaturahmi beliau kan ambal warso. Ya namanya, saya kan pernah menjadi pembantu beliau dua periode, jadi ya silaturahmi,” katanya saat ditemui awak media Ahad (22/6/2025).
Soal kondisi terkini Jokowi, Muhadjir enggan menjelaskan secara detail. Namun ia menyampaikan doa agar Jokowi senantiasa sehat, panjang umur, dan diberi perlindungan oleh Allah SWT. Muhadjir juga baru kembali dari Tanah Suci sebagai Amirul Hajj 2025.
“Saya kebetulan kan barusan juga dari Mekah menjadi Amirul Haji jadi ya mendoakan kesehatan beliau, panjang umur dan selalu dijaga oleh Allah Yang Maha Kuasa,” katanya.
Muhadjir menambahkan, dirinya berharap Jokowi bisa terus menjadi sesepuh dan panutan masyarakat Indonesia, terutama setelah menjabat presiden selama dua periode.
“Agar beliau juga tetap bisa menjadi sesepuh, menjadi panutan dari rakyat Indonesia. Beliau kan pernah dua periode menjadi presiden Itu saja,” katanya.
Disinggung soal kemungkinan dirinya janjian dengan Pratikno untuk datang bersama, Muhadjir membantah. Ia mengaku hanya kebetulan bertemu dengan Menko PMK tersebut di rumah Jokowi. “Nggak ada (janjian), itu kebetulan saja,” katanya mengakhiri.