REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk masa bakti 2025-229 resmi dilantik di Pendopo Agung Ambarrukmo, Yogyakarta, Senin (25/8/2025). Terpilih sebagai ketua DPD Perbasi DIY, KPH Purbodiningrat.
Pengurus DPD Perbasi DIY adalah suatu organisasi yang mengemban visi membina dan meningkatkan harkat, martabat, dan kehormatan bangsa, serta meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Berdasarkan Surat Keputusan Nomor 19 Tahun 2025 tentang Pengukuhan Dewan Pengurus Daerah Perbasi DIY masa bakti 2025-2029, DPD Perbasi DIY memiliki kewajiban untuk melaporkan perkembangan bola basket di wilayahnya secara periodik kepada DPP Perbasi melalui wakil ketua umum. Keputusan ini berlaku hingga April 2029 dan ditetapkan di Jakarta pada 25 Juni 2025.
Prosesi pelantikan ditandai dengan pengukuhan resmi, penandatanganan berkas pelantikan, serta penyerahan pataka atau bendera Perbasi oleh Ketua Umum DPP Perbasi kepada Ketua Umum DPD Perbasi DIY. Momen bersejarah ini menjadi poin penting bagi kepengurusan baru yang mengemban visi membina serta meningkatkan harkat, martabat, dan kehormatan bangsa melalui olahraga bola basket, sekaligus memperkuat persatuan dan kesatuan.
Ketua DPD Perbasi DIY terpilih, KPH Purbodiningrat, menyampaikan komitmen untuk segera bergerak cepat menyambut masa kepengurusan yang baru. “Kami harap dengan waktu 2025 yang tinggal empat bulan ini, budget yang sudah disampaikan Pak Budi tetap bisa kami ambil dan laksanakan dengan gerak cepat untuk kegiatan-kegiatan yang sudah kami persiapkan. Semoga dengan dilantiknya pengurus DPD Perbasi DIY 2025–2029, ekosistem basket di DIY semakin maju, berprestasi, dan dapat menyumbang prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya dalam sambutannya, Senin (25/8/2025).
Selanjutnya, Ketua KONI DIY KGPAA Pakualam X yang diwakili oleh Tirto Diprojo menegaskan pentingnya kerja sama antar pengurus untuk memajukan olahraga bola basket di Yogyakarta. "Kerja sama antar pengurus, klub, sekolah, perguruan tinggi, dan masyarakat basket harus semakin erat dan solid. Basket bukan sekadar olahraga, tapi juga mendidik kerja sama, tim, sportivitas, kecepatan berpikir, dan disiplin. Nilai-nilai inilah yang perlu kita wariskan untuk generasi muda di Yogyakarta,” ucapnya.
Dengan terbentuknya kepengurusan baru, Perbasi DIY diharapkan mampu meningkatkan semangat untuk mengembangkan ekosistem bola basket di Yogyakarta dan menoreh prestasi olahraga baik di kancah nasional hingga internasional.
Ikuti Whatsapp Channel Republika