REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Semarang Zoo tengah diterpa isu berkurangnya jumlah harimau di kebun binatang milik Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang tersebut. Kabar angin menyebut harimau di Semarang Zoo dijual.
Menanggapi kabar tersebut, Wali Kota (Walkot) Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti telah menginstruksikan jajarannya menyelidiki isu itu. Kabar mengenai berkurangnya jumlah harimau di Semarang Zoo pertama kali disebarkan oleh akun Instagaram @dinaskegelapan_kotasemarang.
"Dulu Semarang Zoo punya 10 harimau. Sekarang tinggal 4. Enam ekor lenyap seperti dipinjam jin. Dan lebih lucu lagi-tidak ada satu pun penjelasan yang waras," kata akun tersebut dalam unggahannya pada 8 Desember 2025.
Walkot Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti telah menanggapi isu tersebut. Dia mengatakan sudah memerintahkan tim untuk memeriksa kebenaran kabar tersebut.
"Kita lagi melakukan investigasi. Kemarin saya sudah minta asisten II dan inspektorat untuk melihat dari dekat; (harimau) itu dijual atau ditukar dengan hewan lain," ujar Agustina saat ditemui di Balai Kota Semarang, Selasa (15/12/2025).
Kendati demikian, karena kabar mengenai berkurangnya jumlah harimau di Semarang Zoo masih simpang siur, Agustina meminta masyarakat agar tak lekas memercayai isu tersebut. "Isunya kan masih simpang siur. Bisa saja ada kerja sama dengan pihak lain diganti dengan binatang lain. Saya sudah minta tim untuk turun," katanya.