Senin 15 Nov 2021 13:32 WIB

Cegah Kebakaran Kilang, Pertamina Diminta Siapkan Mitigasi

Pertamina didorong meningkatkan kinerjanya dalam konteks teknologi.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Andi Nur Aminah
Api melalap kilang minyak milik perusahaan minyak nasional Pertamina, di Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia, Ahad dini hari, 14 November 2021.
Foto: AP/Agus Fitrah
Api melalap kilang minyak milik perusahaan minyak nasional Pertamina, di Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia, Ahad dini hari, 14 November 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif dari Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA), Herry Mendrofa menanggapi insiden terbakarnya kilang minyak Pertamina di Cilacap pada akhir pekan lalu. Ia mengingatkan Pertamina dan Pemerintah Pusat agar menyiapkan langkah mitigasi.

Ini bukan insiden pertama dalan tahun ini. Tercatat dalam kurun sebelas bulan pertama di tahun 2021 telah terjadi tiga insiden kebakaran pada tangki di area kilang milik Pertamina. Menurut Herry, mitigasi sebagai upaya keseriusan Pemerintah membenahi insiden yang sering terjadi tersebut.

Baca Juga

"Kejadian yang terulang-ulang harus dievaluasi artinya mitigasi ditingkatkan itu baru kerja yang serius," kata Herry dalam keterangan pers, Senin (15/11).

Herry menyayangkan seringnya infrastruktur kilang minyak milik Pertamina terbakar. Sebab hal itu akan memberikan kerugian bagi negara. "Infrastruktur yang rusak dengan beragam penyebabnya kan buat rugi negara, jangan sampai hal ini justru memberikan dampak negatif mesti ada pembenahan," ujar Herry.

Selain itu, Herry mendorong agar Pertamina meningkatkan kinerjanya dalam konteks teknologi yang dapat mengantisipasi kecelakaan apapun terhadap infrastruktur yang dimiliki. Sehingga insiden kebakaran kilang minyak dapat dihindari. "Sudah saatnya sekelas pertamina bertransformasi lebih lanjut khususnya soal teknologi. Saya kira ini akan sangat membantu tidak hanya tahap antisipatif melainkan pengkondisian sosial-lingkungan terhadap efek minor yang ditimbulkan," tutur Herry.

Sebelumnya, PT Pertamina berjanji melakukan evaluasi dan investigasi terkait insiden kebakaran pada salah satu fasilitas kilang, di RU Cilacap, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah yang baru dapat dipadamkan Ahad (14/11) sekitar pukul 07.45 WIB. Evaluasi serta investigasi bakal dilakukan sebagai langkah pencegahan, agar insiden kebakaran pada faslitas kilang Pertamina bisa dihindari, di masa yang akan datang. 

Direktur Utama (Dirut) Pertamina, Nicke Widyawati mengungkapkan, pascapenanganan kebakaran dan fasilitas kilang Pertamina Cilacap, Pertamina akan melakukan evaluasi dan investigasi yang menyeluruh terkait insiden di Kilang Cilacap tersebut. "Evaluasi dan investigasi ini sangat penting dan kita akan ambil lesson learnednya (pengalaman) dari insiden Cilacap ini," ungkap Nicke dalam keterangan pers yang disampaikan secara virtual dari Jakarta, Ahad (14/11). 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement