REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politika Research and Consulting (PRC) berkolaborasi dengan Parameter Politik Indonesia (PPI) merilis hasil survei terkait peta politik jelang 2022. Nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menjadi calon wakil presiden dengan elektabilitas tertinggi.

Elektabilitasnya sebesar 16,7 persen, disusul oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebesar 12,4 persen. Sementara, di peringkat ketiga terdapat nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan elektabilitas sebesar 10,5 persen.

"Sandi memberikan kepercayaan dia sebagai cawapres nyaris di semua survei kita. Dalam dua tahun terakhir ini survei nasional Sandi unggul dalam cawapres," ujar Direktur Eksekutif PRC, Rio Prayogo lewat rilis survei secara daring, Senin (27/12).

Pada peringkat keempat diisi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 9,3 persen. Lalu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebesar 5,0 persen dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebesar 4,9 persen.

"Memori masyarakat terkenang Pilpres 2019 dan lainnya seperti Wakil Gubernur DKI, Sandi identik dengan wakil-wakil," ujar Rio.

Survei yang merupakan kolaborasi antara PRC dan PPI dilakukan pada 12 November hingga 4 Desember 2021. Jumlah responden sebanyak 1.600 orang yang merupakan penduduk berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah.

Wawancara terhadap responden dilakukan secara tatap muka dengan margin of error sebesar 2,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden tersebar secara proporsional di 34 provinsi dan 160 desa/kelurahan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika