REPUBLIKA.CO.ID,GARUT -- Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, melakukan kunjungan studi tiru terkait pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) ke Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang dinilai telah mampu membangun RSUD Tipe D di daerah itu.
"Ini sangat mirip sekali ya jadi mungkin bisa kita tiru, langsung kita terapkan karena tidak jauh kondisi dan situasinya," kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman melalui siaran pers di Garut, Jumat (5/8/2022).
Ia menuturkan Pemkab Garut saat ini sedang merencanakan program pembangunan RSUD Tipe D di Limbangan dan melengkapi fasilitas di RSUD Malangbong yang berlokasi di wilayah utara Garut. Adanya program yang sama itu, kata dia, Pemkab Garut berupaya memaksimalkan layanan kesehatan dengan belajar ke RSUD Ki Ageng Selo Wirosari di Kabupaten Grobogan.
"Yang menjadi kendala yang pernah diselesaikan di sini itu juga bisa menjadi solusi nanti di Kabupaten Garut," kata Helmi.
Menurut dia, RSUD Ki Ageng Selo Wirosari merupakan salah satu rumah sakit dengan Tipe D yang kondisi dan situasinya tidak jauh berbeda dengan kendala yang dihadapi oleh Pemkab Garut.
Kendalanya yang harus diselesaikan Pemkab Garut, kata dia, salah satunya terkait kebutuhan sumber daya manusia dokter spesialis di Rumah Sakit Malangbong. "Tenaga dokter spesialis kita sedang melakukan pendekatan-pendekatan, karena ternyata di sini juga sama, kendala untuk spesialisnya sulit ya di mana-mana," katanya.
Ia menambahkan persoalan lainnya tentang pengadaan peralatan medis yang dibutuhkan untuk penanganan pasien di rumah sakit tipe D. "Nah tahun ini sebenarnya harusnya sudah ada lelangnya sudah ada pemenang, ya tinggal sekarang bagaimana menata dan menjalankan setelah ada dokter spesialis nanti," katanya.