REPUBLIKA.CO.ID,KUDUS -- Pameran produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang digelar di Alun-alun Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, dengan dukungan perusahaan swasta, bakal menghadirkan pelaku usaha dari tiga kabupaten.
"Total gerai yang disediakan ada 75 gerai yang akan diperuntukkan untuk pelaku UMKM dari Kabupaten Kudus, Jepara dan Pati," kata Ketua Panitia Pekan "UMKM" Kudus Andre Herdiandi Kudus, Rabu (24/8/2022).
Produk UMKM yang akan dipamerkan mulai 10-11 September 2022 itu, mulai dari bidang kerajinan, termasuk dari kaum disabilitas, kuliner jadul, hingga wisata dari ketiga kabupaten tersebut.
Ia mengungkapkan acara tersebut berkonsep layaknya bazar kreasi yang digelar dalam rangka HUT ke-75 PT Sukun.
Dari puluhan gerai yang disediakan, meliputi 40 gerai untuk pelaku UMKM hasil binaan Kamar Dagang Industri (Kadin) Kudus, kemudian 10 UMKM binaan Kadin Pati, 10 UMKM binaan Kadin Jepara, dan 15 UMKM binaan pabrik rokok tersebut.
Untuk mengunjungi pameran tersebut, kata dia, tidak ada tiket masuk, sehingga masyarakat bebas berkunjung ke area Pekan UMKM Kudus. Sejumlah hiburan dan kegiatan menarik juga akan dihadirkan.
Di antaranya, ada pameran "Kudus Fashion Week" yang menampilkan puluhan model dari belasan mereka hijab ternama hingga lomba seni Barongan Kudus.
Melalui kegiatan tersebut, dia optimistis akan ada banyak UMKM yang semakin tumbuh dan berkembang karena dikenal masyarakat luas. Terlebih lagi, bertepatan dengan penyelenggaraan Tour De Muria 2022 yang diikuti 600 lebih pembalap dari berbagai penjuru Tanah Air.
"Ini salah satu kesempatan baik bagi mereka untuk menunjukkan produknya, kami optimistis akan ada banyak perputaran ekonomi di sana," ujarnya.
Corporate Secretary PT Sukun Deka Hendratmanto mengungkapkan segenap jajaran direksi berharap melalui kegiatan ini segala potensi daerah bisa semakin terangkat, sehingga para pelaku UMKM di Kabupaten Kudus, Jepara, dan Pati bisa semakin berkembang lagi.
Jajaran direksi, lanjutnya, juga akan terus berkomitmen dalam hal pengembangan UMKM khususnya di Kabupaten Kudus dan sekitarnya.
"Melalui kegiatan ini kami ingin maju bersama mereka, kami rasa potensi-potensi lokal di Kudus, Jepara dan Pati sangatlah melimpah dan sangat menarik, maka akan sangat disayangkan bila ini tidak dilirik khalayak luas. Oleh karena itu, melalui kegiatan ini kami berharap itu semua bisa terangkat dengan baik," ujarnya.