REPUBLIKA.CO.ID,JEPARA -- Pemerintah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, menyerahkan bantuan tenda berjualan untuk 90 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) sebagai upaya meningkatkan perekonomian pelaku usaha kecil.
"Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para pelaku UMKM di Jepara juga semakin berkembang serta mampu menekan laju inflasi," kata Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta di sela-sela penyerahan bantuan tenda di Pendopo RA Kartini Jepara, Rabu (14/12/2022).
Ia mengakui bantuan yang diberikan memang belum menyasar semua pelaku UMKM karena di Jepara ada 80.000-an pelaku UMKM.
Nantinya, imbuh dia, Pemkab Jepara juga akan berupaya membantu pelaku UMKM lainnya sesuai kemampuan anggaran.
Bantuan sebanyak 90 tenda dari Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu, menghabiskan anggaran hingga Rp300 juta.
Tenda berjualan tersebut, kata dia, bisa digunakan berjualan pada acara sehari tanpa kendaraan bermotor atau car free day (CFD) di Alun-alun Jepara.
Pedagang juga diminta untuk menjaga dan merawat fasilitas yang tersedia, serta menjaga kebersihan lingkungan karena diharapkan CFD juga menjadi daya tarik wisata.
Tentunya bantuan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
