REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Pergerakan penumpang di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang pada libur Natal 2022 dan Tahun Baru 023 –diprediksi-- bakal melonjak hingga 45 persen dibandingan dengan periode Natal dan Tahun Baru than 2021.
Sementara jumlah trafik pesawat dalam rangka libur akhir tahun di bandara --yang berada di ibu kota Provinsi Jawa Tengah-- ini bakal mengalami lonjakan hingga mencapai 25 persen, dibandingkan pada periode yang sama tahun 021 lalu.
General Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, Hardi Ariyanto mengungkapkan, saat ini jumlah penumpang harian di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang telah mencapai 5.000 hingga 6.000 orang.
Lonjakan jumlah penumpang yang mencapai 7.000 orang per hari terpantau di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani pada saat puncak arus mudik.
Khusus untuk libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 nanti, PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad yani Semarang telah menghitung prediksi peningkatan trafik penumpang.
“Pada periode Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 sebesar 45 persen untuk penumpang, 25 persen untuk pesawat dan 10 persen untuk kargo, jika dibandingkan dengan periode Natal dan Tahun Baru tahun sebelumnya,” jelasnya di Semarang, Senin (19/12).
Terkait hal ini, tambah Hardi, PT Angkasa Pura I bandara Iternasional Jenderal Ahmad yani Semarang telah menyiapkan Posko Terpadu Nataru 2022/2023 di lingkungn bandara.
Penyiapan posko ini menjadi salah satu upaya bersama stakeholder terkait untuk memberikan pelayanan prima yang aman dan nyaman kepada masyarakat, khususnya para pengguna jasa bandara.
Posko Terpadu Angkutan Udara Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 ini berkolaborasi dengan stakeholder terkait diantaranya dari Lanumad A Yani, Denpom, Koramil, TNI AL, POLRI, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Pramuka Saka Dirgantara.
“Kegiatan Posko Terpadu Angkatan Udara Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 dilaksanakan pada tanggal 19 Desember 2022 selama 17 hari hingga tanggal 3 Januari 2023 dan ditutup pada tanggal 4 Januari 2023.
Posko Terpadu Angkutan Udara dilaksanakan untuk meningkatkan keselamatan, keamanan dan pelayanan penerbangan di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang.
Di antaranya adalah memantau trafik pergerakan angkutan udara (pesawat, penumpang dan kargo), memantau operasional keselamatan penerbangan, termasuk juga dengan keamanan kawasan bandara.
Hardi berharap melalui kolaborasi ini pelayanan kepada penumpang selama periode Natal 2022 dan tahun baru 2023 dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Untuk itu ia mengimbau kepada segenap petugas yang terlibt dalam pengamanan di posko ini agar dapat melaksanakan tugas ini dengan penuh tanggung jawab dan saling bersinergi,” tegasnya.