REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DIY, Noviar Rahmad mengatakan, dibutuhkan puluhan ribu anggota perlindungan masyarakat (linmas) untuk pengamanan selama Pemilu 2024. Linmas ini tidak hanya melakukan pengamanan di TPS, namun juga di PPS, KPPS, hingga KPU.
"Nanti sesuai dengan UU bahwa di setiap TPS kan ada dua orang anggota linmas, kemudian di KPPS nanti ada 10 orang, di PPS-nya itu ada 31 dan di KPU nanti ada 100 orang. Itu skema nanti yang kita tempatkan anggota linmas, karena sesuai UU yang bisa melakukan pengamanan di TPS hanya linmas," kata Noviar.
Untuk penempatan anggota linmas di TPS, jika skemanya masih sama dengan Pemilu 2019, maka akan dibutuhkan setidaknya 30.850 anggota linmas se-DIY. Sementara itu, saat ini anggota linmas yang ada belum mencukupi kebutuhan tersebut.
"Kalau TPS nanti skemanya sama dengan 2019, maka kebutuhan anggota linmas kita 30.850 orang se-DIY. Sementara existing-nya sekarang 27.724 orang," lanjut Noviar.
Artinya, pihaknya masih membutuhkan sekitar tiga ribu anggota linmas untuk bertugas melakukan pengamanan pada Pemilu 2024 mendatang. Untuk itu, akan dilakukan penambahan anggota linmas sebelum Pemilu 2024.
Noviar menuturkan, penambahan ini akan diupayakan oleh masing-masing lurah dengan segera mengangkat anggota linmas. Meski begitu, penambahan tetap menunggu pemetaan dari KPU terkait berapa jumlah TPS untuk Pemilu 2024 nanti.
"(Penambahan) Ini nanti diusahakan oleh lurah untuk segera bisa mengangkat, karena ini dari KPU belum ada keputusan terkait dengan TPS-TPS di masing-masing kelurahan itu. Kalau sudah ada, nanti Pak Lurah akan mengangkat anggota linmas yang baru," jelasnya.
Terkait dengan persiapan Pemilu 2024, pihaknya juga sudah mulai melakukan pembinaan kepada anggota linmas dalam rangka pengamanan pemilu nantinya. "Pembinaan sudah dimulai dari 17 Januari 2023, (dalam pembinaan) membicarakan tentang apa tugas-tugasnya sebagai anggota linmas di TPS," kata Noviar.
Sementara itu, terkait dengan penganggaran anggota linmas yang bertugas di TPS selama Pemilu 2024 yakni dari KPU. Sedangkan, anggota linmas yang bertugas di KPPS dan PPS dianggarkan masing-masing pemerintah kabupaten/kota.
"Yang bertugas di tps TPS itu sudah disiapkan oleh KPU Rp 700 ribu per orang, dan yang di PPS dengan KPPS itu sudah disiapkan pemerintah kabupaten/kota," tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
