Ahad 09 Apr 2023 18:21 WIB

Maknai Peringatan Nuzulul Quran, Umat Diajak Selalu Berpedoman Alquran

Selalu memegang teguh Alquran dan sunnah Rasulullah sebagai pedoman serta tuntunan.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
Jamaah terdiri anak-anak hingga orang dewasa membacakan ayat-ayat suci Alquran. Kegiatan ini, selain menghatamkan bacaan Alquran juga dalam rangka menyambut peringatan Nuzulul Quran dan mencintai Alquran (ilustrasi).
Foto: Darmawan/Republika
Jamaah terdiri anak-anak hingga orang dewasa membacakan ayat-ayat suci Alquran. Kegiatan ini, selain menghatamkan bacaan Alquran juga dalam rangka menyambut peringatan Nuzulul Quran dan mencintai Alquran (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Momen peringatan Nuzulul Quran dan Doa Syukur digelar dalam rangka Hari Jadi Sleman ke 107 di Serambi Masjid Agung Wahidin Soedirohusodo Sleman, DIY. 

Masyarakat pun diajak maknai peringatan Nuzulul Quran untuk selalu memegang teguh Alquran dan sunnah Rasulullah sebagai pedoman serta tuntunan dalam hidup sebagai umat Muslim.

"Dengan senantiasa berpedoman pada Alquran, insya Allah tugas kita dalam mewujudkan masyarakat Sleman yang sejahtera lahir dan batin akan semakin terwujud," kata Bupati Sleman, Kustini Purnomo, Ahad (9/4/2023).

Dalam rangka Hari Jadi Sleman ke 107, Kustini juga mengharapkan kepada seluruh masyarakat untuk senantiasa memberikan dukungan dan berpartisipasi secara aktif dalam pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan pembangunan di Sleman.

"Sesuai tema Hari Jadi Sleman ke 107 yakni Nyawiji Lan Murakabi, Sesarengan Mbangun Sleman oleh karenanya masyarakat Sleman harus bersatu, bersinergi dan bergotong royong dalam membangun Sleman," ujarnya.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Sleman, Mustadi dalam laporannya menyampaikan, tujuan acara ini yakni untuk mengambil hikmah Nuzulul Quran serta meningkatkan rasa syukur atas segala nikmat yang diberikan kepada Pemkab Sleman pada hari jadinya ke 107 tahun ini.

"Selain menjadi wujud syukur dan mengamalkan nilai Alquran, kegiatan ini menjadi sarana silaturahim antara ASN Pemkab Sleman dan masyarakat," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut bupati juga menyerahkan pentasyarufan zakat infaq dan sedekah dari Baznas Sleman kepada penerima manfaat. Pentasyarufan zakat yang sudah dan akan dilakukan antara lain tali asih rois dan modal usaha pada program Sleman Produktif, bantuan 2650 paket sembako.

Selanjutnya, bantuan RTLH 18 unit dan santunan anak Yatim dari program Sleman Peduli, bantuan kesehatan dari program Sleman Sehat, Safari Tarawih dari program Sleman Takwa, dan bantuan pendidikan Hari Kartini dari program Sleman Cerdas dengan total Rp 1 miliar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement