Ahad 30 Jul 2023 14:01 WIB

Misi Ulangi Sejarah Kemenangan di Sriwedari Jadi Motivasi Persis Hadapi Arema

Stadion Sriwedari adalah bagian dari sejarah dan semangat Persis.

Rep: c02/ Red: Yusuf Assidiq
Pelatih Persis Solo Leonardo Medina.
Foto: Dokumen
Pelatih Persis Solo Leonardo Medina.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persis Solo bakal menjamu Arema FC di Stadion Sriwedari yang penuh sejarah untuk tim kebanggaan Kota Bengawan pada Ahad (30/7/2023) pukul 15.00 WIB. Seperti diketahui, Stadion Sriwedari sendiri menjadi salah satu saksi dimana Persis Solo pernah mencetak sejarah kemenangan.

Yakni tujug kali juara Perserikatan mulai dari tahun 1935, 1936, 1939, 1940, 1941, 1942, 1943. Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina, mengatakan berlaganya Laskar Sambernyawa di Stadion Sriwedari menjadi nilai historis tersendiri baginya.

“Tentu pertandingan akan sangat menarik, karena Sriwedari adalah bagian dari sejarah dan semangat Persis. Ini adalah tantangan bagi kita untuk menunjukkan semangat dari Sambernyawa di tempat ini," katanya, Ahad (30/7/2023).

Pihaknya juga menargetkan kemenangan di laga melawan klub yang memiliki julukan Singo Edan tersebut. Meski masih ada faktor keseimbangan tim yakni antara menyerang dan bertahan yang perlu ditingkatkan.

“Kita berusaha untuk meningkatkan keseimbangan antara penyerangan dan juga pertahanan, karena kita telah kebobolan banyak gol selama awal kompetisi. Kita harus fokus meraih kemenangan dengan menyeimbangkan permainan tim,” jelasnya.

Pihaknya juga mengapresiasi atas semangat para suporter yang memberikan semangat ketika hadir di sejumlah latihan.

“Saya ingin berterima kasih kepada mereka. Selama sesi latihan pekan ini, mereka dua kali hadir untuk memberikan dukungan secara langsung kepada kita. Mereka telah merepresentasikan semangat untuk Persis dan kita sangat peduli terhadap mereka. Kita akan berusaha memenangkan laga,” kata dia.

Sementara itu salah satu punggawa Persis Solo, Sutanto Tan mengungkapkan, pihaknya bangga bisa tampil di stadion yang lekat akan sejarah tersebut. "Ini pengalaman berharga bagi kami tampil di Sriwedari karena stadion ini punya berbagai alasan untuk kita respek dari perspektif sejarah," jelas Leonardo.

"Salah satunya Sriwedari merepresentasikan pentas Persis, di mana salah satunya kita pernah meriah kejayaan di sini. Yang kita bisa lakukan adalah meraih yang terbaik untuk menghormati spirit Sambernyawa yang ada di sini," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement