Ahad 01 Oct 2023 12:50 WIB

Peringatan BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan DIY Selama 3 Hari

Pergerakan angin dilaporkan dengan kecepatan maksimal 25 kilometer per jam.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Wisatawan bermain di tepi Pantai Glagah, Kulonprogo, DIY. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi terjadi gelombang tinggi 2,5 - 4 meter di selatan Pulau Jawa.
Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
Wisatawan bermain di tepi Pantai Glagah, Kulonprogo, DIY. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi terjadi gelombang tinggi 2,5 - 4 meter di selatan Pulau Jawa.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap gelombang tinggi di perairan selatan DIY. Diperkirakan selama tiga hari ke depan ada potensi terjadinya gelombang tinggi yakni sejak 1-3 Oktober 2023.

BMKG Stasiun Meteorologi (BMKG Stamet) YIA menuturkan tinggi gelombang laut di perairan selatan DIY berkisar antara 2,5 meter hingga empat meter. Untuk itu, masyarakat diminta waspada, terutama yang beraktivitas di wilayah perairan.

"Gelombang laut masuk kategori tinggi. Waspada potensi gelombang laut tinggi di perairan Yogyakarta," kata BMKG Stamet YIA dalam keterangan resminya, Ahad (1/10/2023).

Dijelaskan, pada 1 Oktober 2023 ini arah angin bergerak dari timur laut ke selatan. Pergerakan angin ini dilaporkan dengan kecepatan maksimal 25 kilometer per jam.

Terkait dengan kondisi cuaca pada 1 Oktober ini, dilaporkan berawan di pagi hari. Sedangkan, pada siang hingga sore hari diperkirakan cerah berawan. "Pada malam hari berawan," lanjut BMKG Stamet YIA.

Sementara itu, suhu udara di DIY tercatat berkisar 21-33 derajat celcius. Sedangkan, untuk kelembaban udara mencapai 55-95 persen pada Ahad (1/10/2023) ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement