Selasa 03 Oct 2023 15:55 WIB

BUMD Awards 2023, Bank Sleman Raih Penghargaan Kategori Besar BPR Terbaik

Terdapat 1,056 BUMD di seluruh Indonesia yang dinilai.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
 Penganugerahan BUMD Awards 2023 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta.
Foto: Dokumen
Penganugerahan BUMD Awards 2023 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pemerintah Kabupaten Sleman melalui salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yakni PT BPR Bank Sleman kembali menorehkan prestasi dengan memperoleh peringkat II Kategori Besar Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Terbaik. Acara penganugerahan BUMD Awards 2023 berlangsung Jumat (29/9/2023) lalu di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta.

Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Agus Fatoni kepada Direktur Utama PT BPR Bank Sleman, Muhammad Sigit. Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, sebagai pembina BUMD Sleman menyampaikan selamat dan apresiasi atas prestasi yang didapatkan salah satu BUMD ini.

Ia berharap melalui penilaian, pembinaan, dan penghargaan yang diberikan Kementerian Dalam Negeri, mampu memotivasi PT BPR Bank Sleman dan BUMD lainnya di Sleman untuk terus meningkatkan kinerja, tata kelola, dan pelayanan kepada masyarakat

"Saya mengucapkan selamat atas prestasi yang ditorehkan salah satu BUMD Sleman yakni PT BPR Bank Sleman dengan meraih peringkat II Kategori Besar Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Terbaik. Semoga ke depan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kinerja, tata kelola, dan pelayanan kepada masyarakat," kata Kustini.

Direktur Utama PT BPR Bank Sleman, Muhammad Sigit, juga menyampaikan terima kasih kepada Kemendagri atas penghargaan dan penilaian kepada Bank Sleman. Ia mengatakan melalui penghargaan ini, BUMD di seluruh Indonesia dituntut untuk terus berkembang dan meningkatkan kinerja tata kelola serta sinergi dengan pemerintah daerah dalam melayani masyarakat.

"Melalui penghargaan ini kami termotivasi dan dituntut untuk terus meningkatkan kinerja, tata kelola, dan sinergitas dalam memberikan pelayanan dan kemanfaatan kepada masyarakat. Mudah-mudahan tahun depan semakin baik lagi," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Agus Fatoni, melaporkan tujuan penghargaan ini tentu memberikan penilaian terhadap kinerja BUMD di seluruh  Indonesia. Ia menambahkan ada 1,056 BUMD di seluruh Indonesia yang dinilai.

"Penghargaan ini  bertujuan antara lain sebagai pembinaan dan pengawasan untuk mengetahui kinerja tata kelola BUMD di indonesia, menciptakan iklim kompetitif antar BUMD, dan memotivasi pemda dalam mengelola dan mengembangkan usaha BUMD, meningkatkan sinergi antara BUMD, Asosiasi BUMD, dan pemda serta mendorong inovasi dalam meningkatkan pelayanan kepada publik," kata dia.

Acara tersebut diselenggarakan atas kerja sama Kemendagri dan Asosiasi BUMD seluruh Indonesia. Aspek yang dinilai antara lain kemanfaatan bagi masyarakat, kinerja, tata kelola, dan pelayanan publik, inovasi, dan sinergitas. Penilai berasal dari kementerian, lembaga terkait, perguruan tinggi, dan media.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement