Jumat 03 Nov 2023 09:18 WIB

Profil Arkhan Kaka, Pemain Persis yang Jadi Ujung Tombak Timnas U-17

Sebagai striker, ia memiliki postur yang memadai dengan tinggi 186 cm.

Rep: Muhammad Noor Alfian/ Red: Yusuf Assidiq
Penyerang timnas Indonesia U-17 Arkhan Kaka,
Foto: REPUBLIKA/Afrizal Rosikhul Ilmi
Penyerang timnas Indonesia U-17 Arkhan Kaka,

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Arkhan Kaka resmi menjadi salah satu punggawa Tim Nasional (Timnas) yang akan mewakili Indonesia di ajang Piala Dunia U-17. Nama Arkhan menjadi salah satu dari 21 nama yang telah dipilih oleh PSSI.

Arkhan Kaka sendiri adalah didikan SSB Mitra Tunas Muda Blitar. Sebagai striker ia juga memiliki postur yang memadai dengan tinggi 186 cm.

Pemilik nama lengkap Arkhan Kaka Putra Purwanto ini adalah penyerang termuda milik Persis Solo di ajang BRI Liga 1 2022/2023. Pemain kelahiran Blitar, Jawa Timur tersebut, menjadi pemain termuda sepanjang Liga 1 dari rentang 2017-hingga kini dengan usia 16 tahun.

Arkhan memulai karirnya di FC Elite Pro Academy U16 Arkhan. Ia kemudian terpilih untuk membela Indonesia di ajang piala AFF U16 2022 lalu dan mencatatkan satu gol dan satu assist.

Ia juga menjadi bagian yang membawa Indonesia menjadi juara Grup A ketika melawan Filipina dengan skor 2-0. Di sisi lain, Kaka sendiri debut bersama Persis Solo di Liga 1 ketika melawan Persib Bandung pekan ke 32 2022/2023 di laga tandang dengan skor 1-3.

Kaka baru turun dari bangku cadangan dan mendapatkan kesempatan bermain sekitar 20 menit.  Hingga kini pemain bernomor punggung 80 di Persis Solo baru tampil tiga kali. Ia belum diberi kesempatan bermain penuh dan baru bermain 52 menit.

Dari tiga pertandingan tersebut, Kaka telah mencatatkan total empat tembakan, 12 umpan berhasil, dan dua pelanggaran ringan. Sport Director Persis, Edwin Klok, menyampaikan dukungannya terhadap Kaka sapaan akrabnya yang terpilih menjadi squad timnas U17.

“Kita bangga Kaka dipanggil untuk Timnas U-17. Dia pantas untuk mendapatkannya karena kerja keras dan perkembangan yang ia tunjukkan,” kata Edwin.

Dengan dipanggilnya pemain yang akrab disapa Kaka tersebut, Edwin berharap agar ia dapat beradaptasi dan menunjukkan potensinya selama pemusatan latihan. “Semoga Kaka dapat beradaptasi dan dapat menyatu bersama pemain lainnya di pemusatan latihan,” ujarnya.

Selain itu, ia juga menceritakan bagaimana perjuangan Persis untuk mempersiapkan Kaka di Liga 1 "Dulu ada peraturan pemain ada minimum age dari PT. LIB. Sebenarnya Kaka tidak bisa main. Karena minimal 1 Januari 2006. Dengan progres dia di sini (Persis), ada persiapan untuk Piala Dunia. Kalau nantinya dia ikut (dipanggil), dia siap. Ini buat kita juga bagus. Dia bisa bawa Persis Solo ke Timnas," ungkap dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement