Selasa 05 Dec 2023 19:05 WIB

Cuaca Ekstrem, Angin Kencang Terjadi di Kota Batu

Kejadian ini bermula dari hujan lebat yang disertai angin kencang.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Fernan Rahadi
Ilustrasi Angin Topan/Angin Kencang
Foto: MgIt03
Ilustrasi Angin Topan/Angin Kencang

REPUBLIKA.CO.ID, BATU -- Cuaca ekstrem masih terjadi di Jawa Timur (Jatim) terutama Kota Batu. Peristiwa terbaru telah terjadi angin kencang yang telah menimbulkan pohon tumbang dan dahan patah, Selasa (5/12/2023). 

Berdasarkan data Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, angin kencang yang menimbulkan kerusakan pohon terjadi di tiga tempat. Titik-titik lokasi yang dimaksud antara lain Jalan Coban Talun RT 04 RW 10, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji dan SDN 02 Sumbergondo wilayah Jalan Raya Tegalsari, Desa Sumbergondo Kecamatan Bumiaji. "Serta Jalan Raya Punten, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji Kota Batu (Utara Hotel Spencer)," kata Pusdalops BPBD Kota Batu.

Menurut Pusdalops BPBD Kota Batu, kejadian ini bermula dari hujan lebat yang disertai angin kencang. Situasi ini telah  menyebabkan dahan pohon mahoni di Jalan Coban Talun, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu patah dan menutup akses jalan. Patahan dahan pohon berdiameter 25 sentimeter (cm) dengan panjang enam meter ini menimpa kabel PLN, PJU dan Telkom sehingga turun ke jalan. 

Angin kencang juga telah menyebabkan pohon di lingkungan SDN 02 Sumbergondo tumbang. Angin kencang juga membuat sebagian genteng atap sekolah jatuh dan pecah. Adapun kejadian pohon tumbang di Jalan Raya Punten menimbulkan kerusakan pagar kawat dan kabel milik PLN serta Telkom.

Pusdalops BPBD Kota Batu telah melakukan sejumlah upaya dalam menanggulangi kejadian tersebut. Beberapa di antaranya dengan mengkaji cepat dan memotong serta membersihkan material pohon yang tumbang maupun patah. 

Merujuk situasi tersebut, Pusdalops BPBD Kota Batu pun mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati saat melintas di kawasan rawan longsor. "Termasuk di kawasan rawan banjir dan pohon tumbang," kata dia menambahkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement