Selasa 19 Dec 2023 15:48 WIB

GL Zoo Tambah Satwa Hadapi Lonjakan Pengunjung Saat Nataru

Akan terjadi lonjakan wisatawan yang cukup signifikan di Kota Yogyakarta.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Pengunjung melihat koleksi satwa milik Gembira Loka (GL) Zoo di Plaza Ambarrukmo, Yogyakarta, Jumat (8/12/2023). Dalam rangka peringatan 70 tahun GL Zoo beberapa koleksi satwa dibawa masuk ke dalam pusat perbelanjaan. Pengunjung bisa melihat dan berinteraksi dengan satwa secara gratis hingga Ahad (10/12/2023) mendatang. Pameran satwa di dalam mal ini merupakan yang pertama di Indonesia. Beberapa satwa yang ditampilkan seperti ular, iguana, kambing, kura-kura serta unggas.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Pengunjung melihat koleksi satwa milik Gembira Loka (GL) Zoo di Plaza Ambarrukmo, Yogyakarta, Jumat (8/12/2023). Dalam rangka peringatan 70 tahun GL Zoo beberapa koleksi satwa dibawa masuk ke dalam pusat perbelanjaan. Pengunjung bisa melihat dan berinteraksi dengan satwa secara gratis hingga Ahad (10/12/2023) mendatang. Pameran satwa di dalam mal ini merupakan yang pertama di Indonesia. Beberapa satwa yang ditampilkan seperti ular, iguana, kambing, kura-kura serta unggas.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Objek wisata Gembira Loka (GL) Zoo menyiapkan berbagai fasilitas untuk menghadapi lonjakan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Termasuk menambah jumlah beberapa jenis satwa.  

"Ada beberapa satwa yang kami tambah, seperti rakun dan monyet capuchin, mereka belum kami display karena masih dalam pelatihan," kata Direktur Utama Gembira Loka Zoo, Tirtodiprojo.

Baca Juga

Tirtodiprojo menyebut bahwa pihaknya siap menampung lonjakan wisatawan selama Nataru dan memberikan pelayanan yang optimal kepada wisatawan. "Pelayanan optimal ini tidak hanya kami lakukan ketika libur Nataru saja, di hari biasa pun kami tetap menerapkan hal itu," ungkapnya.

Mengingat akan banyaknya wisatawan yang diperkirakan pada Nataru tahun ini, mitigasi risiko terkait keselamatan juga diperhatikan. Baik itu keselamatan wisatawan, keselamatan satwa, maupun terkait keselamatan petugas Gembira Loka Zoo.

"Ada tiga hal yang menjadi fokus kita, pertama keselamatan pengunjung, kedua satwa, dan ketiga keselamatan para petugas," jelas Tirtodiprojo.

Sementara itu, Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Yogyakarta menyebut akan terjadi lonjakan wisatawan yang cukup signifikan di Kota Yogyakarta. Diperkirakan, pergerakan terbesar wisatawan terbesar akan terjadi mulai 23 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024.

"Target kami untuk Kota Yogya sebesar 1,8 Juta di tahun ini. Akhir November (2023) kemarin dari hasil statistik sudah berhasil mendatangkan wisatawan sekitar empat jutaan," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogya, Wahyu Hendratmoko, Senin (18/12/2023).

Pihaknya juga memprediksi bahwa kunjungan wisatawan terbanyak yakni di kawasan Tugu, Malioboro, dan Keraton (Gumaton). Dikatakan Wahyu bahwa kawasan Gumaton ini masih menjadi destinasi utama yang akan dikunjungi wisatawan tiap hari-hari besar, termasuk Nataru.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement