REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Gadjah Mada (MWA UGM) Pratikno menanggapi soal kritikan mahasiswa yang menobatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai alumnus paling memalukan. Dirinya menilai hal tersebut merupakan hal yang biasa dilakukan mahasiswa.
"Ini wujud kekecewaan kita sebagai mahasiswa UGM juga bahwa sudah hampir dua periode Pak Jokowi memimpin, tapi pada kenyataannya masih banyak permasalahan fundamental yang sampai sekarang belum tuntas terselesaikan," kata Gielbran di UGM, Jumat (8/12/2023) lalu.
Gielbran mengatakan Jokowi dinilai tidak mencerminkan nilai UGM. Ia menjabarkan setidaknya ada tiga indikator Jokowi layak menyandang nominasi tersebut. Pertama, anjloknya demokrasi selama 10 tahun kepemimpinan Jokowi. Kedua, di akhir jabatannya Jokowi menghendaki perpanjangan kekuasaan. Ketiga, terpampang jelasnya dinasti politik.
"Oleh karena itu saya rasa pantas menobatkan alumnus UGM paling memalukan," ucapnya.
"Penyerahan Nominasi Alumnus UGM Paling Memalukan Mr Joko Widodo," isi baliho tersebut.
Rekomendasi
-
Tol Prambanan-Klaten Dibuka, Dinas Pariwisata DIY Siapkan Strategi Wisata Singkat di DIY
-
-
Sabtu , 12 Jul 2025, 15:56 WIB
Identitas Pelempar Kereta Sancaka Masih Belum Temui Titik Terang
-
Sabtu , 12 Jul 2025, 15:24 WIB
LBH Ansor Jatim Dampingi Aksi Warga Kaligoro Tuntut Keadilan Atas Kematian Alfan
-
Sabtu , 12 Jul 2025, 15:04 WIB
Eksekusi Rumah di Lempuyangan oleh KAI Berujung Protes, Penghuni Keluhkan Banyak Barang Rusak
-
Sabtu , 12 Jul 2025, 09:52 WIB
Diikuti 81 Desainer dari Berbagai Daerah, Jogja Fashion Trend 2025 Dibuka di The Rich Yogyakarta
-