REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN — Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, akan kembali menggelar Warung Tekan Inflasi (Wartek) Keliling. Selain untuk membantu warga mendapatkan komoditas pangan, Wartek ini diharapkan dapat membantu menekan harga.
Analis Perdagangan Ahli Muda Dinas Perdagangan Kota Madiun Tri Prasetyaningrum mengatakan, Wartek Keliling sebelumnya menyasar para pedagang kaki lima (PKL), seperti PKL di Lapangan Gulun, alun-alun, hingga lapak UMKM.
Adapun mulai Kamis (14/3/2024) akan menyasar warga di tingkat kelurahan secara bergantian. “Wartek Keliling dimulai Kamis ini, kami jalan ke kelurahan-kelurahan, sehingga lebih banyak warga yang mendapatkan bahan pangan bersubsidi,” ujar Tri, Selasa (12/3/2024).
Wartek Keliling menyediakan beras Bulog program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Selain itu, disediakan komoditas lain, misalnya minyak goreng, gula pasir, bawang, cabai, dan telur.
Jenis komoditas yang ditawarkan menyesuaikan dengan yang harganya mengalami kenaikan. Pemkot Madiun memberikan subsidi, mulai Rp 1.000 hingga Rp 15 ribu, tergantung komoditas.
“Selain beras, juga ada telur, minyak goreng, cabai, dan bawang merah. Komoditas lain ini menyesuaikan kondisi pasar,” kata Tri.