REPUBLIKA.CO.ID, WONOGIRI – PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) bersama Pemerintah Kabupaten Wonogiri meresmikan pembukaan akses air bersih di Desa Belikurip, Kecamatan Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah. Pembukaan akses air bersih ini menjadi bentuk keberlanjutan Kalbe dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, utamanya di Kecamatan Baturetno.
Akses air bersih di Desa Belikurip diresmikan oleh Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno. Turut hadir dalam kegiatan peresmian, anggota DPRD Kabupaten Wonogiri Lutfi Angga Pradana, jajaran Forkopimcam, serta kepala Desa Belikurip Sutarno.
“Apresiasi setinggi-tingginya kepada Kalbe dalam mendukung program pemerintah dalam penyediaan air bersih di Desa Belikurip. Kegiatan ini juga menjadi bentuk sinergi yang baik antara pemerintah dengan swasta, yang mana berjalan bersama untuk masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera,” kata Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno.
Sementara itu, Head of Corporate Sustainability Kalbe Abi Nisaka menjelaskan bahwa peresmian akses air bersih di Desa Belikurip merupakan akses air bersih keempat yang dibuka Kalbe untuk Masyarakat Baturetno, Wonogiri. Abi menambahkan, peresmian akses air bersih juga menjadi persembahan Kalbe kepada Kabupaten Wonogiri yang berulang tahun ke-284 pada 20 Mei 2025 lalu.
“Pembukaan akses air bersih Kalbe yang keempat di Belikurip menandai kehadiran Kalbe yang berkelanjutan bagi masyarakat Wonogiri yang telah berjalan hingga saat ini. Akses air ini juga menjadi hadiah dari Kalbe kepada Kabupaten Wonogiri yang telah menginjak usia 284 tahun,” kata Abi.
Abi juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran pemerintahan Kabupaten Wonogiri atas dukungan dan kolaborasi yang terjalin.
“Terima kasih untuk kerja sama yang telah terjalin dengan Pak Setyo beserta jajarannya. Harapan ke depan, Kalbe dapat memperkaya program dukungan kesehatan lainnya di Wonogiri,” tambah Abi.
Akses air bersih di Desa Belikurip mengaliri 30 kepala keluarga, sehingga menambah jangkauan akses air bersih oleh Kalbe di Wonogiri menjadi lebih dari 300 kepala keluarga. Seperti pembukaan akses air bersih di dua desa terdahulu, terbentuk paguyuban masyarakat untuk mengelola akses air bersih tersebut. Adapun di Desa Belikurip, pengelolaan akses air bersih dilakukan oleh Paguyuban Tirta Juang.
Dalam kesempatan yang sama, SFD Arie Wibowo, Kalbe Corporate Sustainability Assistant Manager turut memberikan harapan atas dibukanya akses air bersih di Desa Belikurip. “Air bersih ini patut kita syukuri bersama, sebagai anugerah dari Tuhan untuk kita jaga dan rawat bersama. Oleh karena itu, warga patut menjaga dan memajukan akses air bersih ini, untuk kehidupan yang lebih baik,” kata Arie.
Bersamaan dengan peresmian akses air bersih di Desa Belikurip, Kalbe juga memberikan donasi kepada masyarakat Wonogiri, berupa donasi bibit pohon serta produk vitamin untuk meningkatkan kualitas kesehatan.