Senin 22 Sep 2025 08:51 WIB

Satu Santri Meninggal karena Cacar Monyet, Bupati Meranti Imbau Warga Periksa Jika Muncul Gejala

Bupati Asmar intruksikan pasien yang masih dirawat segera dirujuk ke Pekanbaru.

Pasien cacar monyet mengungkap pengalaman mengerikan saat terkena penyakit tersebut. (ilustrasi)
Foto: www.freepik.com
Pasien cacar monyet mengungkap pengalaman mengerikan saat terkena penyakit tersebut. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MERANTI -- Bupati Kepulauan Meranti, Asmar, mengaku telah menerima laporan dari salah satu pesantren terkait adanya empat santri mereka yang diduga terinfeksi cacar monyet. Dia pun sudah berkoordinasi dengan Dinkes dan pihak rumah sakit.

"Ternyata memang benar ada satu pasien meninggal, satu lagi dirawat, dan dua lainnya sudah dipulangkan,” ujar Asmar di Meranti, Ahad (21/9/2025).

Bupati Asmar juga mengaku telah menginstruksikan agar Dinkes dan RSUD Meranti bertindak cepat. Jika fasilitas lokal tidak memadai, pasien disarankan segera dirujuk ke Pekanbaru untuk penanganan lebih lanjut.

Pemerintah daerah pun mengimbau masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan petugas kesehatan. Masyarakat juga diingatkan agar menjaga kebersihan dan segera memeriksakan diri jika mengalami gejala seperti demam, ruam, atau pembengkakan kelenjar.

photo
Kasus cacar monyet di Indonesia terus bertambah dan meluas. - (Republika)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement