REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komunitas MS Glow for Men Running kembali mendapat prestasi dari dua pelarinya pada Borobudur Marathon 2025, salah satu lomba lari paling bergengsi dengan label Elite dari World Athletics. Nofeldi Petingko, atlet muda asal Sulawesi Tengah, menorehkan performa menjadi juara pertama kategori Men’s National Marathon dengan catatan waktu 02:33:41. Tak hanya itu, ada pula Mizan Zundulloh berhasil meraih posisi ketiga.
Borobudur Marathon 2025 diikuti oleh 11.500 peserta dari 40 negara, dan menjadi salah satu event marathon dengan kompetisi paling ketat di kawasan Asia Tenggara. Tahun ini, Borobudur Marathon juga untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun terakhir, menghadirkan rute baru yang lebih seru.
Bagi MS Glow For Men, kemenangan keduanya bukan hanya sekedar kebanggaan meraih podium, tetapi menjadi sebuah representasi nyata dari kampanye terbaru Champion of Passion: ajakan bagi pria Indonesia untuk berani mengejar passion, konsisten berlatih, dan tampil menjadi versi terbaik diri mereka, di lintasan lari maupun dalam kehidupan sehari-hari.
“Saya merasa sangat bersyukur masih diberi kesempatan untuk mendapatkan hasil terbaik di Borobudur Marathon tahun ini. Jujur, saya menyerahkan semuanya pada Tuhan untuk mengatur segalanya," katanya.
Nofeldi menuturkan, tahun kemarin tanjakan ada di KM 37 saat pelari sudah lelah, sekarang ada di km 22, 30 dan menjelang garis finish. Ini menantang, tapi saya bersyukur bisa menaklukkannya," ujarnya.
Pada tahun 2024 lalu, Nofeldi juga berhasil meraih podium pertama di Borobudur Marathon. Namanya semakin dikenal sebagai atlet bintang yang semakin bersinar, dan juga bagian dari komunitas MS Glow for Men. Sebulan sebelumnya, ia berhasil meraih juara pertama dalam Jakarta Run Festival.
Tak hanya Nofeldi, Mizan yang menjadi juara ketiga juga mengungkapkan rasa syukurnya, “Alhamdulillah, semua atas izin Allah. Marathon kali ini adalah perjalanan yang luar biasa, bahkan saya disalip di akhir. Tapi begitulah kehidupan, kita tak pernah tahu apa yang terjadi dalam satu atau dua detik ke depan," katanya.
Mizan Zundulloh adalah salah satu pelari yang kerap membagikan kegiatannya berlari sambil berdakwah. Pelatih futsal dan guru olahraga di pondok pesantren ini pernah menjuarai trail run 20 km di Fornas 2025 di Sembalun dan menjadi pemenang kategori 5K Pria di Pocari Sweat Run Indonesia 2025.
“Kami tentu sangat bangga dengan prestasi Feldi dan Mizan,” ungkap Gilang W. Pramana, Founder MS Glow for Men.
"Ini menunjukkan bagaimana dalam komunitas MS Glow for Men Running, ada pelari yang memang atlet maupun pelari komunitas yang bisa berprestasi dan bersaing hingga tingkat nasional. Komitmen dari komunitas MS Glow for Men Running, adalah untuk mendukung dan memotivasi lebih banyak lagi pelari di seluruh Indonesia untuk menyalakan passion, membangun disiplin, berani berkompetisi dan terus berkembang!" katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika