REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Pemerintah Daerah (Pemda) DIY terus menggenjot vaksinasi Covid-19 dosis ketiga (booster). Per 23 Agustus 2022, capaian booster secara keseluruhan di DIY baru mencapai 40,33 persen.
"Yang divaksin booster sebanyak 1.161.370 orang dari total sasaran sebanyak 3.181.285 orang," kata Kepala Bagian Biro Umum Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji, Selasa (23/8).
Berdasarkan data per kabupaten/kota, capaian booster tertinggi yakni di Kota Yogyakarta yang tercatat di angka 97,79 persen. Disusul Kabupaten Sleman dengan capaian booster yakni 42,32 persen.
"Capaian booster di Kabupaten Gunungkidul sebesar 34,07 persen, di Kabupaten Bantul sebesar 26,40 persen dan di Kabupaten Kulon Progo sebesar 27,58 persen," ujar Ditya.
DIY sendiri juga tengah menggencarkan vaksinasi booster kedua untuk tenaga kesehatan (nakes). Ditya menyebut, hingga saat ini capaian booster kedua untuk nakes sudah di angka 61,92 persen.
Ditya menjelaskan, untuk nakes yang disasar untuk menerima vaksinasi di DIY sebesar 33.799 orang. Artinya, 61,92 persen yang sudah divaksin booster kedua yakni sebesar sekitar 20.928 orang.
Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji meminta agar masyarakat memanfaatkan layanan vaksinasi booster. Terlebih, ada informasi bahwa di 2023 mendatang direncanakan layanan vaksinasi akan berbayar untuk kelompok non-PBI (penerima bantuan iuran) usai tidak lagi dialokasikannya anggaran khusus Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
"Saya kira masyarakat perlu memanfaatkan, mumpung kesempatan ini masih gratis," kata Aji.
Aji menuturkan, pihaknya tidak akan melakukan jemput bola terkait dengan vaksinasi booster ini. Namun, sudah disiapkan sentra-sentra vaksin yang dapat dimanfaatkan bagi masyarakat.
Sentra vaksinasi untuk booster ini dibuka di baik di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes), maupun di tingkat kecamatan dan kelurahan di DIY.
"Kita sekarang hanya membuka sentra-sentra saja, orang datang untuk vaksinasi. Karena sekarang kita capaian tinggal booster saja (untuk digenjot), yang reguler (dosis pertama dan dosis kedua) sudah," ujar Aji.
Untuk itu, ia mengimbau agar masyarakat mengakses layanan booster di fasyankes terdekat. Ketersediaan vaksin Covid-19 di DIY pun, katanya, juga masih sangat mencukupi.
"Vaksin masih tersedia di tingkat (pelayanan) kesehatan dengan sangat banyak, maka ayok berbondong-bondong segera selesaikan (booster) sebelum berbayar," jelasnya.