REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya memberikan pembekalan kepada guru SMP Negeri dan swasta di Kota Pahlawan tentang literasi digital.
"Tujuannya agar memahami dan waspada terhadap pesan hoaks, perundungan, ujaran kebencian, dan konten negatif lainnya," ujar Kepala Diskominfo Kota Surabaya M Fikser di Surabaya, Kamis (8/9/2022).
Menurut dia, ketika pandemi Covid-19, anak-anak sudah belajar dunia teknologi digital, bahkan anak-anak saat ini sudah tidak bisa lepas dengan perangkat gawai.
"Sayangnya, di sana tidak ada proteksi untuk mengawasi anak sehingga perlu edukasi bagaimana cara memanfaatkan internet dengan baik," kata Fikser.
Melalui kegiatan tersebut, kata dia, diharapkan guru di Kota Surabaya bisa mengembangkan kemampuan literasi digital pada generasi muda.
Sehingga generasi muda dapat memanfaatkan ruang digital dengan maksimal dan menghindari adanya dampak negatif dari kurangnya pemahaman tentang literasi digital.