REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Setelah meraih perunggu pada cabor renang Kejurprov National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah atas nama Saikun, kontingen Banyumas kembali berhasil menambah satu medali emas dari cabang olahraga atletik dan satu perunggu dalam cabang olahraga bulutangkis.
Pada Kejurprov kali ini perlombaan atletik digelar di Stadion UNS sementara pertandingan bulutangkis digelar di GOR Rahma Solo. "Alhamdulillah, emas akhirnya kita raih dalam lomba lempar lembing F 11 atas nama Dani Dwi Atmaja," kata Slamet Yulianto, Wakil Ketua NPCI Kabupaten Banyumas.
Ia menambahkan bahwa Dani Dwi Atmaja berhasil melakukan lemparan sejauh 22,58 meter. Sementara official bulutangkis Asyidika Vito mengatakan Safrudi Supriyadi meraih perunggu setelah berhasil mengalahkan Muhammad Septian Adi dari Kabupaten Purworejo, kemudian menang lagi atas Muhammad Rizki Firmansyah dari Kota Tegal.
"Langkah Safrudi Supriyadi untuk mendapatkan emas pada babak final dihadang oleh Wahyu Sanyoto dari Karanganyar, sehingga harus puas dengan meraih medali perunggu," kata Vito
Pada hari pertama Kejurprov ini Banyumas telah mengumpulkan satu emas satu perak dan satu perunggu. Pada Kejurprov tahun ini, NPCI Banyumas mengirimkan 16 atlet yang turun dalam lima cabang olahraga.
"Kami memang belum memberikan target, mengingat baru pertama mengirimkan atlit juga belum melihat kekuatan tim lain katanya," kata Ketua NPCI Kabupaten Banyumas, Suwondo.
Diharapkan hasil ini akan memotivasi anggota kontingen yang lain agar meraih prestasi lebih baik. Pada hari kedua, Kamis (27/10/2022), Tim Banyumas berharap medali dari Dani Dwi Atmaja yang akan turun dalam cabang tolak peluru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
